"Untuk tahun ini, di Jawa Barat, kita sediakan Rp 9,3 triliun," kata Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VI, Nita Yosita, usai menghadiri pembukaan Penukaran Uang Terpadu di Lapangan Gasibu, Bandung, Jawa Barat, Kamis (11/7/2013).
Jumlah uang tersebut disebar ke 10 bank yang sebelumnya diajak kerja sama oleh BI, Bank Jabar Banten (BJB), Bank Mandiri, BRI, BNI, BTN, BCA, CIMB Niaga, Bank Danamon, Bank OCBC NISP, dan Bank Nusantara Parahyangan.
"Dalam menyebarkannya, kami dibantu perbankan yang sebelumnya diajak kerja sama oleh kami," kata Nita.
Menurut Nita, jumlah tersebut meningkat jika dibandingkan pada tahun sebelumnya. Pada tahun 2012 lalu, di Jabar, uang terproyeksikan Rp 6,9 triliun. Proyeksi pada tahun 2013 ini tentu meningkat 36 persen dari tahun sebelumnya.
"Memang setiap tahun selalu mengalami peningkatan. Penyebab peningkatannya tentu berbeda-beda," katanya.
Peningkatan penambahan jumlah uang untuk tahun ini, kata Nita, terkait dengan pembayaran gaji ke-13 TNI/Polri dan beberapa penyebab utamanya ialah kenaikan bahan bakar minyak (BBM), kemudian karena perekonomian meningkat, adanya BLSM, dan karena adanya kerja sama antara BI dengan perbankan lainnya, yang tentu akan menambah jumlah penarikan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.