Dua Periode Pimpin Salatiga, Yuliyanto-Haris Road Show Pamitan

Secara bertahap, pasangan yang dikenal dengan nama Yaris (Yuliyanto-Muh Haris) ini 'berpamitan' kepada warga Salatiga.

Sejak Sabtu (12/3/2022) hingga Minggu (27/3/2022), melakukan road show ke 23 kelurahan untuk menyapa warga Salatiga secara langsung sekaligus menyampaikan salam perpisahan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

Road show di 23 kelurahan tersebut dikemas dalam bentuk bazar, expo, dan aneka pameran sesuai kreativitas daerah. Potensi kesenian dan perekonomian di daerah dimunculkan dan diberi ruang berkreasi. Beragam komunitas juga dilibatkan untuk mendukung kegiatan.

Yuliyanto menyampaikan konsep tersebut dipilih untuk menggeliatkan ekonomi kerakyatan yang terdampak pandemi Covid-19, sekaligus memberi hiburan kepada masyarakat.

"Setelah lebih dari dua tahun masyarakat hanya bisa berdiam diri di rumah akibat pandemi Covid-19, kini warga Kota Salatiga mulai bisa membangkitkan lagi ekonomi kerakyatan dan seni budaya, meskipun dengan penerapan protokol kesehatan," ungkapnya, Minggu (27/3/2022) di Balai Kelurahan Kumpulrejo Kecamatan Argomulyo.

Menurut Yuliyanto, bazar UMKM yang digelar di masing-masing kelurahan bisa menjadi momentum kebangkitan UMKM yang tangguh, mandiri dan mampu memberikan nilai ekonomi bagi keluarga.

"Sekarang anak-anak bisa merasakan kembali kegembiraan bisa bertemu dengan teman-temannya. Ini merupakan bagian ikhtiar kita dalam memulihkan ekonomi dan seni budaya," tandas Yuliyanto.

Dia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, jika selama dua periode memimpin Kota Salatiga, masih kurang berkenan dan kurang sesuai dengan harapan masyarakat.

"Terima kasih atas partisipasi masyarakat dalam membangun Kota Salatiga menjadi lebih baik. Kedepan, saya berharap panjenengan tetap memberikan kontribusi pembangunan untuk Kota Salatiga yang kita cintai. Selanjutnya, saya dan Pak Haris selaku pribadi beserta keluarga dan jajaran Pemerintah Kota Salatiga, mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat kurang berkenan dan kurang sesuai dengan harapan Bapak dan Ibu,” ucap Yuliyanto.

Sementara Muh Haris mengatakan, 10 tahun lalu pasangan Yaris datang tampak muka, maka sekarang pamit tampak punggung.

"Kami merasakan aura yang luar biasa, semua antusias dan guyub rukun. Tak salah, Salatiga mendapat prestasi pembangunan SDM terbaik," ungkapnya.