Salin Artikel

Kapolsek di NTT dalam Kondisi Mabuk saat Aniaya Warga hingga Babak Belur

KUPANG, KOMPAS.com- Kapolsek Rote Barat Daya, NTT, Ipda JSB, dalam kondisi mabuk minuman keras (miras) saat menganiaya warga hingga babak belur.

Hal ini disampaikan Kasubbag Humas Polres Rote Ndao Aipda Anam Nurcahyo kepada Kompas.com, Senin (22/8/2021) pagi.

"Ya saat itu memang lagi minum miras," ujar Anam, Senin.

Anam mengatakan, hal itu diketahui berdasarkan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi termasuk korban yang dianiaya, Yopi Jermias Dami, warga Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain, Rote Ndao.

Anam menuturkan, JSB mendatangi lokasi permainan biliar dalam kondisi mabuk miras pada Jumat (20/8/2021) malam sekitar pukul 22.00 Wita.

JSB pun bermain biliar bersama korban dan beberapa warga lainnyasambil minum miras bersama.

"Memang (JSB) ada sempat tawari korban untuk minum bersama," ungkap Anam.

Setelah itu, sempat terjadi salah paham sehingga korban langsung dianiaya oleh JSB hingga dirawat di rumah sakit setempat. Korban yang tak terima, kemudian melaporkan kejadian itu ke Mapolres Rote Ndao bersama keluarganya.

Usai menerima laporan, penyidik dan provos lalu menangkap JSB dan diperiksa secara intensif oleh Provos Polres Rote Ndao.

"Sementara dia di sel di Propam, untuk percepatan pemeriksaan dan proses pelanggaran disiplin," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, Kapolsek Rote Barat Daya, JSB dicopot dari jabatannya buntut menganiaya warga hingga babak belur.

Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna memastikan pihaknya akan bertindak tegas kepada setiap anggota yang melakukan pelanggaran baik pelanggaran disiplin, kode etik apalagi pidana.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/23/091054978/kapolsek-di-ntt-dalam-kondisi-mabuk-saat-aniaya-warga-hingga-babak-belur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke