Salin Artikel

Diduga Depresi karena Positif Covid-19, Pria Ini Sekap dan Lukai Balita Tetangganya dengan Sadis

Pelaku berinisial RS melukai leher korban secara tiba-tiba, Senin (5/7/2021).

Kapolsek Tigaraksa Kompol Rudi Supriadi menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.30 Wib.

Pelaku jalan-jalan keluar rumah. Saat melintas di rumah tetangga, ada pisau tergeletak di pagar. RS kemudian mengambilnya.

"Kebetulan saat itu ada kecil, dia sekap dan lukai di bagian leher," kata Kapolsek Tigaraksa Kompol Rudi Supriadi, saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (7/7/2021).

Setelah melukai korban, pelaku kemudian melukai diri sendiri di bagian leher.

Saat itu ada tetangga lain yang melihat kejadian tersebut dan langsung berteriak hingga warga dan orangtua korban datang.

Korban dan pelaku kemudian dibawa ke rumah sakit.

Korban saat ini tengah menjalani perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang. Sementara pelaku diamankan di Mapolsek Tigaraksa karena kondisinya sudah mulai pulih.


Berdasarkan hasil keterangan dari pihak keluarga, pelaku mengalami depresi saat menjalani isolasi mandiri setelah positif Covid-19.

Kepada polisi, pelaku mengaku mengalami prilaku aneh dan ada keinginan untuk membunuh sejak tanggal 30 Juni.

"Sebelumnya akan kita rujuk ke RS Jiwa di Serpong. Namun, saat ini tidak menerima pasien. Berdasarkan keterangan dari rekan kerja, serta kondisi selama pemeriksaan tidak ada tanda-tanda gangguan kejiwaan," kata Rudi.

Sambil menunggu pemeriksaan dari ahli kejiwaan, pelaku kini diamankan di Mapolsek Tigaraksa dengan penanganan khusus karena hasil tes swab masih positif Covid-19.

RS telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat UU No 34 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak Pasal 80 Ayat 2 dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.

Juga dilapis dengan Pasal 351 Ayat 2 KUHP tentang Penganiayaan Berat dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.

https://regional.kompas.com/read/2021/07/07/173607378/diduga-depresi-karena-positif-covid-19-pria-ini-sekap-dan-lukai-balita

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke