Gubernur NTT: Kondisi Komodo Baik-baik Saja

KUPANG, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat, menyebut proyek pembangunan "jurassic park" di Pulau Rinca, Nusa Tenggara Timur (NTT), saat ini terus berlanjut.

Hal itu disampaikan Viktor, saat diwawancarai Kompas.com di kantor Gubernur NTT, Rabu (28/10/2020) siang.

"Proyek itu jalan terus buat rakyat dan Provinsi NTT. Kondisi komodo baik-baik saja itu," kata Viktor.

Viktor menyebut, konsep proyek "jurassic park" itu merupakan desain khusus untuk Pulau Rinca.

Di pulau itu, kata dia, akan dijadikan sebagai mass tourims atau pariwisata umum, di mana dibuat tidak seperti sekarang.

"Kalau sekarang orang jalan sembarang tentu berbahaya dan segala macam. Dia akan di desain sehingga manusia itu terpisah jauh dengan komodo dan lain-lain," kata Viktor.

Di Pulau Rinca juga akan ada juga atraksi budaya sehingga ketika proyek itu sudah selesai, maka wisatawan akan menonton dengan nyaman.

Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT Marius Ardu Jelamu mengatakan, pihaknya mendukung gagasan Presiden Jokowi yang membangun "jurassic park" di kawasan Taman Nasional (TN) Komodo.

Marianus menuturkan, pembangunan "jurassic park" itu berlokasi di Pulau Rinca yang difungsikan sebagai kawasan pariwisata umum.

Sementara itu, tak ada pembangunan di Pulau Komodo yang menyandang status kawasan konservasi.

"Jadi, harus dibedakan antara Pulau Komodo sebagai daerah konservasi dan Pulau Rinca yang diperuntukan untuk mass tourism (pariwisata umum)," ujar Marius.

Menurut Marius, proyek "jurassic park" itu dibangun untuk menjadikan Taman Nasional Komodo sebagai salah satu kawasan destinasi pariwisata super premium.

"Kami harapkan masyarakat tidak melihat seolah-olah pembangunan itu merusak lingkungan. Sama sekali tidak. Pembangunan itu sebetulnya melengkapi Pulau Rinca sebagai destinasi pariwisata umum," kata Marius.