Salin Artikel

Perpanjang PSBB, Wahidin Halim Yakin Banten Jadi Zona Hijau dalam Waktu Dekat

Wahidin optimistis pemberlakuan PSBB bisa menekan angka positif Covid-19 di Tangerang Raya dan mengubah status Banten menjadi zona hijau.

Saat ini saja, kata Wahidin, Provinsi Banten sudah berstatus zona kuning, padahal sebelumnya masih merah.

"Tangerang Raya bisa menurun sampai saat ini, dan saya yakin apabila seperti ini kita bisa ada di zona hijau," kata Wahidin melalui keterangan tertulis resmi yang diterima Kompas.com, Minggu (12/7/2020).

Wahidin membeberkan kunci suksesnya Banten keluar dari zona merah dan menjadi kuning.

Salah satunya, kata dia, adalah solidnya koordinasi antara Pemerintah Provinsi dan kepala daerah serta lintas sektoral lainnya dalam menangani Covid-19.

Berkat kekompakan tersebut, kata dia, Banten saat ini masuk ke dalam zona kuning dan menempati urutan ke-12 Nasional.

Padahal pada awal penyebaran, Banten menduduki posisi kedua.

Sementara menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Astuti, terjadi penurunan kasus positif Covid-19 dalam dua pekan terakhir di Provinsi Banten.

Penurunan juga terjadi untuk kasus PDP, ODP, jumlah pasien positif meninggal dunia serta yang dirawat di rumah sakit terus berkurang dalam dua pekan terakhir.


Kabar baik lainnya, kata Ati, persentase positive rate Provinsi Banten kini berada di 5.34 persen.

Terdapat empat wilayah dengan dengan angka kasus positif di bawah 5 persen atau zona hijau.

Empat wilayah tersebut yakni Kota Cilegon, Kabupaten Lebak, Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Tangerang.

Sedangkan wilayah lainnya masih berada di zona kuning dengan positive rate di atas 5 persen adalah Kabupaten Serang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.

https://regional.kompas.com/read/2020/07/12/21024231/perpanjang-psbb-wahidin-halim-yakin-banten-jadi-zona-hijau-dalam-waktu-dekat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke