Salin Artikel

Khofifah: Penuding Atlet Senam SEA Games Tak Perawan Segera Minta Maaf

"Jika benar itu dilontarkan oleh pelatih atau siapa pun, jika memang itu benar, maka harus segera meminta maaf," kata Khofifah usai menemui SAS dan keluarganya di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (2/12/2019).

Khofifah mengaku tidak ingin ada trauma-trauma baru yang muncul pada atlet-atlet junior seperti SAS karena ungkapan yang menuduh dan sejenisnya bisa berdampak pada psikologi anak.

Menurut Khofifah, dalam dunia olahraga, prestasi menjadi hal utama, karena itu setiap hal yang tidak terkait dengan prestasi, hendaknya tidak dijadikan pertimbangan utama.

Sebelumnya, SAS meminta pihak yang menyebut dirinya tidak perawan agar meminta maaf. Hal itu disampaikan SAS pada Sabtu kemarin usai bertemu wali kota Kediri.

"Saya minta pihak yang sudah ngomong tidak sebenarnya itu untuk minta maaf ke orangtua saya karena orangtua saya sangat terpukul," ujar SAS kepada para wartawan di rumahnya, Sabtu (30/11/2019).

Selain tuntutan itu, gadis yang meniti karir senam sejak kelas 4 SD itu juga meminta adanya rehabilitasi. Dia meminta namanya diperbaiki.

Tudingan soal virginitas yang dialamatkan padanya itu telah membuat hidupnya terbebani. SAS mengaku kini dia harus menanggung rasa yang membuatnya putus asa.

Padahal, soal keperawanan itu, menurut SAS, pihak pelatih tidak pernah melakukan pemeriksaan secara medis. Sehingga dia sangat menyayangkan munculnya tudingan itu.

"Padahal (di mess) tidak ada tes (keperawanan) sama sekali," kata SAS.

https://regional.kompas.com/read/2019/12/02/18292191/khofifah-penuding-atlet-senam-sea-games-tak-perawan-segera-minta-maaf

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke