Kabid Pemberantasan dan Penindakan BNN Jatim, AKBP Bagijo, dikonfirmasi menjelaskan, dari tes urine yang dilakukan secara acak tersebut, diketahui tujuh tahanan pria positif narkoba, dan dua tahanan wanita juga positif narkoba.
"Bukan hanya napi saja yang dites urine, sipir penjara juga," katanya, Selasa (22/3/2016).
Dalam sidak selama kurang lebih dua jam, dari pukul 20.00 - 22.00. WIB itu, tim gabungan juga menemukan sejumlah barang, seperti ganja kering yang disimpan di bawah tempat tidur, alat hisap sabu-sabu, serta pil tablet yang disimpan di bawah televisi.
"Juga ada barang-barang lain seperti telepon seluler, pisau, korek api gas, dan gunting. Semua sudah kami amankan," terangnya.
Sembilan narapidana yang positif memakai narkoba tersebut kini tengah diproses khusus untuk penyelidikan.
Atas temuan itu, pihaknya meminta Kanwil Kemenkumham Jatim lebih meningkatkan pengamanan di Rutan Medaeng. Sidak tersebut kata Bagijo, untuk membersihkan rumah tahanan yang saat ini sudah banyak dikenal justru sebagai pusat pemakai dan distribusi narkoba.
BNN Jatim kata dia sebelumnya juga sudah melakukan MoU dengan Kanwil Kemenkumham Jatim untuk memberantas narkoba.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.