Usai Pesta Miras, Tukang Ojek Dikeroyok di Dalam Kamar Kosnya

AMBON, KOMPAS.com - Mayon Welen Riry, tukang ojek di Kudamati, Kecamatan Nusaniwe, Ambon babak belur dikeroyok tiga pemuda di dalam kamar kosnya saat cekcok dengan istrinya, Jumat (30/10/2015).

Sebelum pengeroyokan terjadi Mayon pesta miras dengan seorang rekannya tak jauh dari tempat tinggalnya.

Usai minum miras Mayon kemudian masuk ke dalam kamarnya dan sempat terlibat pertengkaran mulut dengan istrinya.

“Jadi sebelum korban ini dikeroyok dia sempat minum miras dengan seorang temannya dan setelah itu terlibat perang mulut dengan istrinya,” kata Kasubag Humas Polres Pulau Ambon, Iptu Meity Jacobus, Jumat siang.

Menurut Meity, saat sedang bertengkar dengan istrinya itu, seorang rekan Mayon bernama Denny masuk ke dalam kamarnya untuk mengajak Mayon minum miras.

Namun karena korban tidak mau pelaku kemudian marah dan langsung menghajar korban.

“Saat itu tiba-tiba dua teman pelaku ikut menerobos masuk ke dalam kamar korban dan mengeroyoknya hingga babak belur,”ujarnya.

Tak hanya menggunakan tangan kosong, para pelaku juga memukuli Mayon dengan menggunakan batu hingga korban menderita luka lebam dan memar di sekujur tubuhnya.

“Korban mengalami luka di bagian bibir, bengkak dan memar di bagian kepala dan hidung serta luka lebam dibagian dadanya,” kata Meity.

Tak terima dengan insiden yang menimpanya itu, korban yang masih dalam keadaan mabuk itu langsung mendatangi Mapolres Pulau Ambon untuk melaporkan perbuatan para pengeroyok itu.

“Kasusnya sementara dalam penyelidikan yang jelas para pelaku akan kita mintai keterangannya,” ujar Meity.