Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Antar Obat, Ojol Lokal Ini Layani Jaga Pasien di RS

Kompas.com - 11/06/2024, 18:32 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Berawal dari pengalaman pribadi karena menunggu lama saat antre obat di apotek RSUD Salatiga, pengelola Jeggboy & Girl, Sri Sahono akhirnya membuat layanan yang memudahkan para pasien.

Sejak Senin (3/6/2024), Jeggboy & Girl yang merupakan ojek online lokal di Kota Salatiga, membuka layanan antar obat ke rumah pasien.

Baca juga: Kisah SD di Muara Enim, 17 Tahun Tanpa Listrik Kini Gunakan PLTMH

"Selama ini memang layanan utama kami di antar penumpang dan makanan. Namun sekarang bisa melayani antar obat dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Salatiga ke rumah pasien," jelasnya, Selasa (11/6/2024).

Sahono mengatakan, dirinya yang pernah mendapat perawatan di rumah sakit harus menunggu antrean cukup lama untuk menebus obat.

"Setelah pengalaman tersebut, saya menawarkan ke rumah sakit untuk Jeggboy memberikan layanan antar obat, ini agar pasien tidak menunggu lama," ujarnya.

"Sehingga pasien tidak usah menunggu di rumah sakit lagi, mereka bisa pulang dan beristirahat di rumah. Obat kita antar ke rumah," kata Sahono.

Menurutnya, dalam kondisi ramai pasien bisa menunggu hingga empat jam untuk menebus obat.

"Dengan adanya layanan antar obat ini, kami berharap bisa memudahkan pasien RSUD Salatiga," paparnya.

Tarif antar obat, lanjutnya, hanya Rp 10.000 di wilayah Kota Salatiga. Sementara untuk luar Kota Salatiga Rp 2.250 per kilometer.

"Respons pasien cukup bagus, sejak dibuka sekarang setiap hari sudah ada yang memanfaatkan layanan ini. Pasien kan ingin cepat sampai di rumah, karena mungkin lelah untuk menunggu racikan obat," kata dia.

Selain itu, Jeggboy & Girl juga menyediakan layanan menemani pasien yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit.

"Kita juga bisa menemani pasien yang keluarganya tidak ada di Salatiga atau bisa juga mengantar ketika kontrol dan periksa. Kalau untuk menemani pasien hanya Rp 20.000 per jam," kata Sahono.

Driver Jeggboy & Girl, Arif Saputra alias Toyib mengatakan, layanan antar obat mulai diminati pasien.

"Kami sebagai driver juga bersyukur karena bisa membantu orang yang membutuhkan. Keluarga pasien tinggal menunggu di rumah dan driver siap mengantarkan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Regional
Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com