BANYUMAS, KOMPAS.com - Jenazah Zaki Saefur Rohman (25), TKI asal Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, yang meninggal di Jepang, akhirnya dapat dipulangkan ke tanah air.
Jenazah dimakamkan di tempat kelahirannya, Desa Kedungwuluh Lor, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas, Minggu (9/6/2024).
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Banyumas, Nungky Harry Rachmat yang hadir dalam pemakaman mengatakan, jenazah tiba di rumah duka Minggu sekitar pukul 13.30 WIB.
Baca juga: Masalah Biaya Teratasi, Jenazah TKI Banyumas di Jepang Segera Dipulangkan ke Tanah Air
"Zaki Saefur Rohman yang meninggal dunia karena terbawa arus sungai di Jepang pada tanggal 26 Mei 2024, tiba di Banyumas pada Minggu pukul 13.30 WIB," kata Nungky kepada wartawan, Senin (10/6/2024).
Nungky menjelaskan, jenazah diterbangkan dari Bandara Haneda Tokyo pada pukul 11.45 waktu setempat dengan pesawat Garuda GA 232. Lalu tiba Bandara Ahmad Yani Semarang pada pada pukul 08.30 WIB.
Selanjutnya, jenazah diantar ke rumah duka menggunakan mobil jenazah milik Balai Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).
"Sesampainya di rumah duka, jenazah disucikan dan dilaksanakan prosesi tradisi "pernikahan" jenazah karena almarhum belum menikah," ujar Nungky.
Kemudian dilaksanakan upacara penyerahan jenazah dari Pemkab Banyumas dan BP2MI kepada pihak Pemerintah Desa Kedungwuluh Lor dan keluarga almarhum.
Dalam kesempatan itu, atas nama Pemkab Banyumas Nungky menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya alamarhum Zaki Saefur Rohman.
"Selanjutnya jenazah dishalatkan dan dimakamkan di TPU Serut Desa Kedungwuluh Lor," kata Nungky.
Diberitakan sebelumnya, seorang TKI asal Banyumas, ditemukan meninggal dunia akibat terbawa arus saat berenang di sungai di Jepang pada Senin (27/5/2024) pagi waktu setempat.
Kepulangan jenazah sempat terhambat karena keluarga tidak memiliki uang untuk biaya kargo pesawat. Persoalan tersebut dapat diselesaikan setelah adanya bantuan dari berbagai pihak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.