Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermasalah dengan Majikan di Malaysia, 5 TKI Ilegal Kabur Lewat Perbatasan RI di Krayan

Kompas.com - 03/04/2024, 16:37 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

 

NUNUKAN, KOMPAS.com – Petugas Imigrasi Nunukan, Kalimantan Utara, di Pos ceck point Krayan mendapati lima TKI Malaysia yang kembali ke Tanah Air melalui jalur perlintasan Ba’kelalan, Malaysia - Long Midang, Krayan, Indonesia.

Kelimanya adalah laki laki bernama Nurdin, dan Amir Idrus, lalu seorang perempuan bernama Herni, dan anak laki laki bernama Irfandi.

Mereka merupakan satu keluarga dan berasal dari Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat.

Sementara seorang TKI lain, yaitu, laki laki bernama Wiri, yang merupakan warga Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara.

Baca juga: 6 TKI Ilegal Kabur dari Malaysia Lewat Jalur Tapal Batas Nunukan

"Para Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan satu anak tersebut, berhenti kerja karena bermasalah dengan majikannya di Malaysia," ujar Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Kantor Imigrasi Nunukan, Raden Jodhi Erlangga Setiaji, Rabu (3/4/2024).

Takut terjadi hal yang tak diinginkan menimpa mereka, para TKI memutuskan untuk pulang ke tanah air, melalui jalur Ba’Kelalan-Long Midang.

Dari pengakuan para TKI, mereka bersama-sama masuk Malaysia secara ilegal melalui jalur tikus di Pulau Sebatik, pada Desember 2022.

Di Malaysia, mereka bekerja sebagai buruh bangunan proyek tower di Kota Lawas selama lebih dari 2 tahun.

"Mereka hanya berbekal dokumen KTP, akta Kelahiran, dan KK. Tidak ada yang memiliki dokumen keimigrasian," jelas Jodhi.

Baca juga: Pengiriman 11 TKI Ilegal ke Malaysia Digagalkan, 4 di Antaranya Anak-anak

Para TKI kemudian ditempatkan di penginapan Malindo, di Long Bawan Krayan, sambil mengurus tiket pesawat untuk pulang melalui rute Krayan-Tarakan.

Dari Tarakan, mereka akan menggunakan pesawat untuk kembali ke daerah asal secara mandiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com