Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan di Aceh Barat, Pencarian Masih Nihil

Kompas.com - 02/06/2024, 22:46 WIB
Raja Umar,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Pencarian terhadap pengungsi Rohingya di kompleks Kantor Bupati Aceh Barat belum membuahkan hasil. 

Diketahui, pengungsi yang sebelumnya ditampung sementara dalam tenda yang didirikan di areal Kantor Bupati Aceh Barat dilaporkan telah kabur pada Sabtu (1/6/2024).

"Upaya pencarian yang kita lakukan belum ada hasil, belum ada Rohingya yang dapat. Nanti kalau ada perkembangan kami kabari," tutur Kasi Humas Polres Aceh Barat AKP Mawardi saat dihubungi Kompas.com melalui telepon WhatsApp, Minggu (2/6/2024).

Baca juga: Kondisi Tenda Penampungan Usai Semua Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Kabur

Sementara itu, Kabid Trantib Satpol PP dan Wilaytul Hisbah (WH) Kabupaten Aceh Barat, Arsil, menyebutkan, pihaknya hanya melakukan pengamanan di lokasi penampungan yang berada di dalam areal kompleks kantor Bupati Aceh Barat.

Menurutnya, soal pencarian para pengungsi bukanlah wewenang Satpol PP. 

"Kami pengamanan di dalam, untuk pencarian Rohingya yang kabur itu di luar kewenangan Satpol PP WH," sebutnya.

Dia mengatakan, saat ini personel Satuan Polisi Pamong Praja dan WH Kabupaten Aceh Barat hanya melakukan pembersihan dan membongkar tenda yang sebelumnya ditempati oleh pengungsi Rohingya.

"Hari ini kita fokus pembersihan lokasi, tenda sudah kita bongkar dan barang-barang yang ditinggal Rohingya sudah kita bersihkan," sebutnya.

Di sisi lain, Protection Associate UNHCR Indonesia, Faisal Rahman, menyebutkan, pihaknya juga belum terhubung dengan keluarga pengungsi Rohingya yang terdata ada di Medan dan Pekanbaru.

"Kita sudah menelepon dengan keluarga mereka yang ada nomor kontak di Medan dan pekan baru, namun sampai saat ini belum ada yang terhubung," terangnya. 

Baca juga: Semua Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Kabur dari Tempat Penampungan

Diberitakan sebelumnya, Kabid Trantib Satpol PP dan Wilaytul Hisbah (WH) Kabupaten Aceh Barat, Arsil, menduga semua pengungsi Rohingya itu kabur dari tenda saat kondisi diguyur hujan lebat pada Sabtu (1/6/2024) dini hari.

Kala itu petugas pengamanan dari Satpol PP sedang tertidur lelap.

"Tadi malam saat petugas Satpol PP patroli sampai Pukul 00.00 WIB, mereka masih dalam tenda semua. Kita tahu saat pagi tenda telah kosong, namun barang-barang sepertinya pakaian dan perlengkapan sehari hari ditinggal dalam tenda," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Regional
Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com