GROBOGAN, KOMPAS.com - Baliho yang mengisyaratkan Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI) Joko Suranto bakal ikut berebut kursi Gubernur Jawa Tengah, tersebar di Kabupaten Grobogan dan sekitarnya, baru-baru ini.
Sablon baliho yang juga memajang foto Presiden Joko Widodo tersebut sarat makna politik.
Dalam baliho tersebut Jokowi yang mengenakan kaus hitam lengan panjang tengah bersendau gurau dengan Joko Suranto. Jokowi mengepalkan tangan kanannya ke arah kepala Joko Suranto yang terlihat menunduk. Keduanya yang berdiri saling berhadapan itu tampak tersenyum lepas.
Baca juga: Kapolda Papua Sebut Siap Maju Pilkada 2024
Melalui tulisan pada baliho, seolah Jokowi merestui Joko Suranto memimpin Jateng.
"Mas Joko Suranto mulih mbangun Jateng njih? (Mas Joko Suranto pulang membangun Jateng ya ?)," tanya Jokowi dalam gambar baliho itu.
"Njih sendiko dawuh (baik, saya patuh pada perintah)," jawab Joko Suranto.
Di akhir percakapan, Jokowi berpesan supaya Joko Suranto senantiasa aktif turun ke jalan mewujudkan keinginan rakyat Jateng. Termasuk meningkatkan kualitas program positif pemerintah yang saat ini masih terus digenjot.
Baca juga: Wacana Duet Dico dan Raffi Ahmad di Pilkada Jateng, Golkar: Mas Raffi Itu Belum
Tertulis pula dalam baliho: Dalane digawe alus (Jalannya dimuluskan), omah lan wargane diurus (rumah dan warganya diurus), murid lan gurune dielus-elus (murid dan gurunya diperhatikan).
Dalam baliho berukuran besar itu disisipkan juga jargon andalan Joko Suranto yakni "jangan takut berbuat baik."
Joko Suranto saat dikonfirmasi masih enggan berkomentar detail. Meski demikian, Joko Suranto tak membantah bahwa yang disosialisasikan dalam baliho merupakan sinyal bahwa dirinya terjun dalam bursa Pilkada Jateng.
"Seperti apa yang dideskripsikan dalam baliho saja. Kalau tidak fakta, saya tidak mungkin berani dong membawa nama Bapak Presiden. Saya diajarkan orangtua untuk bertatakrama, menghormati siapa pun," kata Joko Suranto kepada Kompas.com, Minggu (2/6/2024).
Baca juga: PDI-P Bisa Usung Calon Tanpa Koalisi di Pilkada Jateng
Menurut Joko Suranto, baliho yang secara tidak langsung menafsirkan bahasa politik titah orang nomor satu di Indonesia itu dijadwalkan akan segera memenuhi wilayah Jateng.
"Baliho akan dipajang di seluruh Jateng bertahap. Politik itu tidak ada yang tahu bagaimana dan seperti apa klimaksnya," kata Joko Suranto.
Sebagai catatan, Joko Suranto (53) adalah pengusaha yang berdomisili di Bandung, Jawa Barat. Joko sempat menjadi pembicaraan publik di tahun 2022 setelah menyedekahkan uang Rp 2,8 miliar untuk membangun jalan rusak sepanjang 1,8 kilometer di kampung halamannya di Desa Jetis, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Jalan kabupaten di bawah pengelolaan Dinas PUPR Grobogan itu terpaksa ia perbaiki dengan anggaran dari kantong pribadi lantaran sudah puluhan tahun diajukan tapi tak kunjung direspons.