Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baliho Jokowi Restui "Crazy Rich" Grobogan Pimpin Jateng Tersebar, Ini Penjelasan Joko Suranto

Kompas.com - 02/06/2024, 11:33 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GROBOGAN, KOMPAS.com - Baliho yang mengisyaratkan Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI) Joko Suranto bakal ikut berebut kursi Gubernur Jawa Tengah, tersebar di Kabupaten Grobogan dan sekitarnya, baru-baru ini.

Sablon baliho yang juga memajang foto Presiden Joko Widodo tersebut sarat makna politik.

Dalam baliho tersebut Jokowi yang mengenakan kaus hitam lengan panjang tengah bersendau gurau dengan Joko Suranto. Jokowi mengepalkan tangan kanannya ke arah kepala Joko Suranto yang terlihat menunduk. Keduanya yang berdiri saling berhadapan itu tampak tersenyum lepas.

Baca juga: Kapolda Papua Sebut Siap Maju Pilkada 2024

Melalui tulisan pada baliho, seolah Jokowi merestui Joko Suranto memimpin Jateng.

"Mas Joko Suranto mulih mbangun Jateng njih? (Mas Joko Suranto pulang membangun Jateng ya ?)," tanya Jokowi dalam gambar baliho itu.

"Njih sendiko dawuh (baik, saya patuh pada perintah)," jawab Joko Suranto.

Di akhir percakapan, Jokowi berpesan supaya Joko Suranto senantiasa aktif turun ke jalan mewujudkan keinginan rakyat Jateng. Termasuk meningkatkan kualitas program positif pemerintah yang saat ini masih terus digenjot.

Baca juga: Wacana Duet Dico dan Raffi Ahmad di Pilkada Jateng, Golkar: Mas Raffi Itu Belum

Tertulis pula dalam baliho: Dalane digawe alus (Jalannya dimuluskan), omah lan wargane diurus (rumah dan warganya diurus), murid lan gurune dielus-elus (murid dan gurunya diperhatikan).

Dalam baliho berukuran besar itu disisipkan juga jargon andalan Joko Suranto yakni "jangan takut berbuat baik."

Komentar Joko Suranto

Joko Suranto saat dikonfirmasi masih enggan berkomentar detail. Meski demikian, Joko Suranto tak membantah bahwa yang disosialisasikan dalam baliho merupakan sinyal bahwa dirinya terjun dalam bursa Pilkada Jateng.

"Seperti apa yang dideskripsikan dalam baliho saja. Kalau tidak fakta, saya tidak mungkin berani dong membawa nama Bapak Presiden. Saya diajarkan orangtua untuk bertatakrama, menghormati siapa pun," kata Joko Suranto kepada Kompas.com, Minggu (2/6/2024).

Baca juga: PDI-P Bisa Usung Calon Tanpa Koalisi di Pilkada Jateng

Menurut Joko Suranto, baliho yang secara tidak langsung menafsirkan bahasa politik titah orang nomor satu di Indonesia itu dijadwalkan akan segera memenuhi wilayah Jateng.

"Baliho akan dipajang di seluruh Jateng bertahap. Politik itu tidak ada yang tahu bagaimana dan seperti apa klimaksnya," kata Joko Suranto.

Latar belakang pengusaha

Sebagai catatan, Joko Suranto (53) adalah pengusaha yang berdomisili di Bandung, Jawa Barat. Joko sempat menjadi pembicaraan publik di tahun 2022 setelah menyedekahkan uang Rp 2,8 miliar untuk membangun jalan rusak sepanjang 1,8 kilometer di kampung halamannya di Desa Jetis, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Jalan kabupaten di bawah pengelolaan Dinas PUPR Grobogan itu terpaksa ia perbaiki dengan anggaran dari kantong pribadi lantaran sudah puluhan tahun diajukan tapi tak kunjung direspons.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com