SOLOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Solok melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solok mengirimkan tim evakuasi ke lokasi bencana banjir bandang di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Solok Herman di Solok, Rabu (15/5/2024) mengatakan, BPBD Kota Solok telah mengirimkan personel tersebut.
Dalam bantuan tersebut, BPBD Kota Solok mengirimkan 10 personel dengan rincian satu orang koordinator lapangan atas nama Doni Tanjung, satu sopir, dan delapan angggota team rescue.
Mereka dilengkapi dengan sebuah mobil ranger dan sebuah sepeda motor trail, beserta peralatan penyelamatan lainnya.
Baca juga: Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja
Herman juga menjelaskan, tim BPBD Kota Solok melakukan evakuasi dan memberikan bantuan di lokasi bencana selama tiga hari.
"Kami berpesan segera bantu evakuasi di lapangan dan jaga kesehatan selama bertugas," kata Herman.
Selain itu, Pemkot Solok juga menyediakan dapur umum yang didirikan oleh Dinas Sosial Kota Solok beserta Tagana Kota Solok.
Dapur umum ini akan menyediakan logistik baik untuk relawan maupun masyarakat yang terdampak bencana.
Pemkot Solok juga mengirimkan bantuan berupa beras sebanyak satu ton, 50 dus mi instan, dan uang tunai senilai Rp 25 juta yang diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Datar, Iqbal Ramadi Payana.
Baca juga: Korban Banjir Bandang Sumbar hingga 15 Mei: 58 Orang Meninggal Dunia, 35 Warga Hilang
Sebelumnya, Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan, bencana banjir bandang menerjang beberapa nagari di daerah itu. Banjir bandang dipicu intensitas hujan yang tinggi di hulu sungai.
Menyikapi hal itu, Pemkab Tanah Datar telah menetapkan tanggap darurat bencana selama 14 hari terhitung sejak Minggu (12/5/2024).
Pemkab Tanah Datar juga mendirikan tenda posko bantuan di sekitar titik banjir. “Mohon dukungan semua pihak agar kami diberikan kekuatan dan bisa segera bangkit dari musibah ini,” ucap Eka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.