Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Wabup Siak: Kami Komitmen Jaga Lingkungan, tapi Pemerintah Pusat Minim Perhatian

Kompas.com - 28/03/2024, 10:03 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wakil Bupati (Wabup) Siak Husni Merza meminta pemerintah pusat memperhatikan daerah yang memiliki komitmen terhadap penyelamatan lingkungan.

"Kabupaten Siak salah satu kabupaten di Riau yang komitmen dalam menjaga lingkungan, tetapi kami melihat pemerintah pusat masih minim perhatiannya dengan daerah yang fokus menjaga lingkungan,” ujarnya lewat siaran pers, Kamis (27/3/2024).

Hal tersebut dia sampaikan saat menghadiri pertemuan bersama tim Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) dan pemerintah provinsi (pemprov) serta pemerintah kabupaten/kota (pemkab/pemkot) se-Provinsi Riau di Balai Serindit Aula Gubernuran Pekanbaru, Selasa (26/3/2024).

Husni menerangkan, Pemkab Siak memiliki program Siak Hijau yang mendukung pemerintah pusat dalam menurunkan emisi karbon dan gas rumah kaca (GRK) sebesar 29 persen pada 2030.

"Alhamdulillah, dengan Siak Hijau ini, alam terpelihara dengan baik. Sekarang kami berusaha bagaimana masyarakat bisa hidup sejahtera, tetapi alamnya juga terjaga. Yang terpenting didukung seluruh stakeholder,” ujarnya dalam siaran pers.

Baca juga: Safari Ramadhan di Kampung Langkai, Bupati Siak Jelaskan Soal Pembebasan BPHTB

Peraturan Daerah (Perda) tentang Siak Hijau mengatur prinsip keberlanjutan dalam pemanfaatan sumber daya alam bagi kemakmuran masyarakatnya.

Lebih lanjut, Husni menjelaskan, 52 persen wilayah Kabupaten Siak adalah lahan gambut dan rentan terbakar atau mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Oleh karenanya, perlu upaya yang keras untuk mengubah pola pikir masyarakat dalam mengolah lahan dengan cara tidak dibakar. 

Dia mengatakan, karhutla di Kabupaten Siak bisa dihentikan berkat komitmen, kerja sama, dan kolaborasi berbagai pihak, seperti Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), dan swasta. 

“Untuk itu, rasanya tak berlebihan, kami minta perhatian khusus, baik dalam bentuk anggaran, insentif, ataupun lainnya,” katanya.

Baca juga: Tingkatkan Kesadaran Berzakat, Bupati Siak Terus Sosialisasikan Ikhtiar Berzakat

Wakil Ketua Banggar DPR RI Muhaidin Muhammad Syahid mengungkapkan, kehadiran pimpinan dan anggota Banggar DPR RI ke Siak untuk menghimpun masukan, saran, dan rekomendasi tentang kebijakan penerimaan pengalokasian dana transfer ke daerah dan dana desa dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di Provinsi Riau.

Dia mengatakan, paparan yang disampaikan gubernur dan kepala daerah dalam forum itu menjadi referensi bagi Banggar DPR RI untuk dibawa ke pusat. 

“Semoga melalui pertemuan ini, nantinya akan membuahkan hasil untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat,” ujar Muhaidin. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com