Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pembuat Parsel di Banyumas Jelang Lebaran, Kebanjiran Order hingga Tolak Pesanan

Kompas.com - 18/03/2024, 19:57 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Sejak memasuki bulan Ramadhan, pembuat parsel di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), mulai kebanjiran order.

Bahkan saking banyaknya orderan, biasanya mendekati Lebaran para pembuat parsel sampai harus menolak pesanan.

Yunita, pemilik Princess Parcel mengatakan, mulai membuat parsel sejak pertengahan bulan Februari lalu.

Baca juga: ASN di Kebumen Diminta Salurkan Parsel Makanan yang Diterima ke Panti Asuhan

"Kami mulai membuat parsel sejak pertengahan Februari kemarin untuk stok di awal Ramadhan, karena kami selalu ready stock," ucap Yunita saat ditemui, Senin (18/3/2024).

Menurut Yunita , di awal bulan Ramadhan ini sudah cukup banyak yang memesan parsel. Pesanan biasanya akan semakin meningkat mendekati lebaran.

"Sekarang sudah mulai ramai, biasanya semakin ramai setelah puasa dua minggu, sampai kewalahan. Setiap tahun pasti sampai harus menolak pesanan," kata Yunita yang telah berbisnis parsel selama 12 tahun ini.

Untuk memenuhi permintaan konsumen, kata Yunita, para pekerja juga harus bekerja lembur hingga dini hari. Saat ini Yunita mempekerjakan sekitar 12 orang.

"Setiap hari rata-rata per orang bisa buat 10 parsel, ada yang bisa sampai 15 parsel," ujar Yunita.

Yunita mengatakan, lebaran tahun ini menyiapkan sebanyak 1.750 keranjang parsel. Jumlah tersebut jauh berkurang dibanding sebelum adanya pandemi Covid-19 yang bisa membuat hingga 3.000 lebih parsel.

"Beberapa tahun ini mulai meningkat, tahun kemarin 1.900 parsel. Tahun ini kami menyiapkan 1.750 keranjang, kalau kurang bisa ditambah lagi 250 keranjang," kata Yunita.

Yunita mengatakan, parsel yang dijual harganya bervariasi tergantung ukuran. Harga termurah dipatok Rp 100.000.

"Harganya bisa disesuaikan dengan permintaan konsumen. Pernah buat parsel paling mahal dengan harga Rp 1,5 juta," ujar Yunita.

Selain parsel, Yunita juga menyediakan bingkisan lebaran. Bingkisan lebaran dengan kardus ini dijual dengan harga mulai Rp 60.000 sampai Rp 275.000.

Yunita mengatakan, berbisnis parsel hanya pada momen-momen tertentu seperti Idul Fitri, Natal dan Imlek. Bisnis utamanya di bidang fashion.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Regional
Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Regional
Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Regional
Ada Belatung di Nasi Kotak Pesanan, Rumah Makan Padang di Ambon Dipasangi Garis Polisi

Ada Belatung di Nasi Kotak Pesanan, Rumah Makan Padang di Ambon Dipasangi Garis Polisi

Regional
Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Regional
Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Regional
Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Regional
Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com