SEMARANG, KOMPAS.com - Harga cabai di beberapa pasar tradisional Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) masih tinggi jelang libur Natal dan Tahun Baru 2024.
Saat ini harga capai di Kota Semarang mencapai Rp 100.000 per kilogram. Kondisi itu membuat pedagang gelisah.
Pedagang cabai di Pasar Bulu Semarang, Yanti mengatakan, harga cabai sudah naik sejak dua bulan yang lalu. Untuk jumlah kenaikannya berbeda-beda.
"Harga cabai rawit Rp 100.000, cabai merah besar mencapai Rp 120.000," jelasnya saat ditemui di tokonya, Rabu (6/12/2023).
Baca juga: Jokowi Sebut Harga Bawang dan Cabai di NTT Lebih Murah dari Jawa
Dia terpaksa mengurangi stok cabai yang dijual karena berpotensi membusuk dan tak bisa dijual kepada pembeli.
"Pembeli menurun," kata dia.
Hal yang sama juga dikatakan Royati, Pedagang Pasar Karangayu Semarang. Menurutnya, harga cabai saat ini semakin tinggi.
"Sekarang Rp 100.000 per kilogram," jelasnya.
Menurutnya, naiknya harga cabai saat ini sudah paling tinggi dibandingkan dengan di beberapa tahun sebelumnya.
"Ini yang paling tinggi. Biasanya tak sampai segini," paparnya.
Imbas naiknya harga cabai tersebut, membuat stok cabai miliknya membusuk karena jumlah pembeli yang semakin berkurang.
"Sekarang jarang yang beli langsung banyak," keluh perempuan yang akrab disapa Yati tersebut.
Untuk mensiasati kenaikan harga cabai rawit merah, pembeli meminta agar cabainya dicampur dengan cabai jenis lain.
"Jadi tidak hanya rawit saja karena sekarang banyak yang busuk dan mengering," imbuh Yati.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.