Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Hadapan Wapres, Sejumlah Tokoh di Papua Minta Didirikan Pengadilan HAM

Kompas.com - 10/10/2023, 18:22 WIB
Dhias Suwandi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Sebanyak 15 tokoh agama dan pegiat Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua menemui Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Kantor Gubernur Papua di Kota Jayapura, Selasa (10/10/2023).

Salah satu hal yang disampaikan para tokoh dalam pertemuan tersebut adalah permintaan supaya pemerintah menghadirkan Pengadilan HAM di wilayah Papua, khususnya di Kota Jayapura.

"Yang terjadi saat ini ada rasa ketidakpercayaan, baik dari pemerintah pusat kepada Papua maupun sebaliknya. Hal ini perlu titik temu. Salah satu yang diusulkan yaitu kehadiran Pengadilan HAM di wilayah Papua," ujar Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Papua, Subhan Hamid Massa usai pertemuan.

Baca juga: Menteri dari Papua Nugini Beli Lukisan Rp 236 Juta di Sela KTT AIS Bali

Ia menyampaikan, salah satu masalah utama yang belum terselesaikan adalah rasa kepercayaan antara pemerintah dengan para tokoh di Papua.

Menurutnya, kehadiran Pengadilan HAM di Papua dapat menjadi solusi agar isu-isu pelanggaran HAM bisa segera terselesaikan.

"Selama ini kan Pengadilan HAM paling dekat ada di Makassar. Jadi kalau ada di Papua bisa diikuti karena ini kan pengadilan terbuka," kata Subhan.

Baca juga: 627 TPS di Papua Selatan Masuk Kategori Rawan Konflik

Menanggapi permintaan tersebut, Wakil Presiden Ma'ruf Amin hanya memberi jawaban singkat. Ia mengaku akan berkoordinasi dengaan pihak terkait soal usulan dari sejumlah tokoh di Papua itu.

“Oh itu nanti kita koordinasikan dengan pihak terkait ya, soal Pengadilan HAM di Papua,” kata Wapres.

Wakil Presiden Ma'ruf Amin tiba di Jayapura, Papua, pada Senin (9/10/2023) malam, untuk melakukan sejumlah agenda. Rencananya, Wapres akan berada di Papua hingga Rabu (11/10/2023).

Kemudian, pada Kamis (12/10/2023), Wapres dijadwalkan akan berkunjung ke Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, dan selanjutnya bertolak ke Kabupaten Merauke, Papua Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com