Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Gantung Sidabowa Banyumas Nyaris Putus, Warga Harus Memutar 7 Km

Kompas.com - 09/10/2023, 13:57 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Jembatan gantung penghubung Desa Sidabowa-Karanganyar, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, nyaris putus.

Akibatnya, jembatan tersebut tidak dapat dilalui. Warga Desa Karanganyar terpaksa harus memutar lebih dari 7 kilometer untuk menuju jalan raya.

Baca juga: Mengenal Kelok 9, Pemilik Jembatan Ikonik Berkonsep Green Construction

Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Karanganyar, Joko Setiyo mengatakan, menerima laporan kerusakan pada jembatan tersebut dari warga yang melintas pada Minggu (9/10/2023) malam.

"Tadi malam dapat laporan katanya jembatannya miring, terus saya cek, ternyata (salah satu) bautnya putus, sehingga jembatan pada bagian tengah miring," kata Joko di lokasi, Senin (9/10/2023).

Pihaknya kemudian memutuskan untuk menutup jembatan tersebut dari kedua sisi karena membahayakan.

Menurut Joko, jembatan tersebut merupakan akses utama yang digunakan warga Desa Karanganyar, Kedungwuluh Lor, Kedungwuluh Kidul, dan Panusupan.

"Setiap hari ratusan sepeda motor yang lewat, karena ini akses tercepat. Kalau pagi dan sore antrean motor panjang sekali," ujar Joko.

Untuk itu, Ketua RW 1 Desa Karanganyar, Wasirin meminta pemerintah untuk segera merealisasikan rencana pembangunan jembatan permanen.

"Kalau bisa dibuat permanen karena jembatan gantung ini sudah melebihi kapasitas," kata Wasirin.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Banyumas, Kresnawan Wahyu Kristoyo mengatakan, akan segera menangani kerusakan tersebut.

"Memang itu jembatan sudah tua, sudah 22 tahun. Jembatan gantung itu konsepnya buat orang (pejalan kaki). Nanti akan kami analisa (untuk penanganan lebih lanjut)," kata Kresnawan.

Baca juga: Saat Anak-anak SD di Malang Terpaksa Naik Rakit ke Sekolah karena Jembatan Diperbaiki

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Regional
MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

Regional
16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

Regional
Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com