Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Di Bawah Komando Andi Sudirman, Kemantapan Jalan di Sulsel Berhasil Capai 1.500 Km

Kompas.com - 28/08/2023, 20:08 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com - Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi prioritas Gubernur Andi Sudirman Sulaiman. Tercatat, peningkatan kemantapan jalan provinsi berhasil mencapai 1.500 kilometer (km).

Berdasarkan data Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sulsel, pembangunan jalan yang dilakukan sepanjang 689 km, di antaranya ruas Takkalasi-Bainange-Lawo di Soppeng dan Barru, Ruas Sabbang-Tallang di Luwu Utara, serta Ruas Ussu-Nuha-Beteleme-batas Provinsi Sulteng di Lutim.

Selanjutnya, Ruas Pasobbo-Matangli-Massupu di Tana Toraja, Ruas Massupu-Batas Pinrang, Ruas Rantepao-Sa'dan-Batusitanduk, serta Ruas Rantepao-Pangalla-Batas Sulbar.

Baca juga: Gubernur Andi Sudirman Tuntaskan Perbaikan Jalan Rusak di Antang

Kemudian, ruas Palampang-Munte-Bontolempangan di Sinjai, Ruas Tanabau-Ngapaloka-Patumbukang di Kepulauan Selayar, serta Ruas Tuppu-Pao-Pamulungan-Batas Kabupaten Toraja di Pinrang.

Tak hanya itu, selama kepemimpinan Andi Sudirman, Sulsel juga telah berhasil membangun 18 unit jembatan sepanjang 683,9 meter persegi (m2) serta rehabilitasi 2 unit jembatan sepanjang 124,5 meter.

Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sulsel Astina Abbas menyampaikan, Andi Sudirman fokus menangani permasalahan lalu lintas harian serta pembukaan akses daerah-daerah yang terisolasi.

Di samping itu, sebut dia, Andi Sudirman juga fokus memberikan pelatihan bagi 840 tenaga ahli di Sulsel.

Baca juga: Gubernur Andi Sudirman Resmikan Masjid Kubah 99 Asmaul Husna, Ikon Baru Wisata Religi Sulsel

"Tujuannya adalah meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di bidang konstruksi," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com