Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pamer Foto Mesra Megawati dan Jokowi di Instagram, Ganjar: Duo Panutan, Seiring Sejalan

Kompas.com - 07/06/2023, 09:04 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Usai membantah isu Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tidak akur dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ganjar Pranowo mengunggah foto Jokowi-Megawati yang tampak bergandengan mesra di akun Instagram miliknya @ganjar_pranowo.

Foto keduanya itu diunggah sekitar pukul 15.00 WIB, Selasa (6/6/2023) usai menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ketiga PDI-P di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta.

“Duo panutan. Seiring sejalan,” tulis Ganjar dalam keterangan fotonya.

Dalam sembilan jam unggahan tersebut telah mendapat 65.000 tombol likes dan 2.133 komentar dari warganet.

Baca juga: Jawab Isu Keretakan Hubungan Jokowi-Megawati, Ganjar: Besok Mau Ada Rakernas, Beliau Akan Datang Berdua

Terlihat Jokowi mengenakan batik merah hitam tengah menggandeng Megawati dengan senyum merekah di bibirnya. Sementara Megawati juga mengenakan pakaian berwarna senada.

Tangan kanan Megawati berpengan pada penyangga kayu. Sementara tangan kirinya meraih genggaman Jokowi. Arah pandang keduanya melihat ke bawah untuk memastikan langkah kakinya. 

Sebelumnya diberitakan, Bakal Capres PDI-P, Ganjar Pranowo membantah adanya isu kerenggangan antara Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Gubernur Jawa Tengah itu menyebutkan, hubungan keduanya dalam keadaan baik. Bahkan keduanya akan bertemu saat menghadiri Rakernas partainya nanti.

"Enggak, (keduanya) baik-baik saja. Besok mau ada rakernas beliau akan datang berdua," tutur orang nomor satu di Jateng saat diwawancarai Kompas.com dengan sejumlah awak media lainnya, Senin (5/6/2023).

Untuk diketahui, sebelumnya surat kabar ternama di Singapura, The Straits Times memberitakan memburuknya hubungan kedua politisi PDI-P tersebut pada (1/6/2023) lalu. Isu keretakan hubungan keduanya itu dilaporkan terjadi usai deklarasi pencapresan Ganjar oleh Megawati pada April lalu.

Politisi senior PDI-P yang menolak disebutkan namanya menyampaikan kepada The Straits Times, Jokowi sangat kecewa karena hampir tidak dilibatkan oleh Megawati dalam keputusan pemilihan Ganjar sebagai capres.

Baca juga: Ditanya soal Jokowi Izinkan Ekspor Pasir Laut, Ganjar Jawab Sambil Mengernyit

Tidak hanya membantah isu keretakan hubungan Jokowi dan Megawati, Ganjar juga menyanjung keduanya. Hal ini disampaikan Ganjar saat konsolidasi pemenangan Pilpres 2024 di Basket Hall Senayan, Jakarta, Minggu (4/6/2023).

“Bu Mega adalah guru politik saya. Pak Jokowi adalah mentor pemerintahan yang saya ikuti," ucap Ganjar diiringi riuh tepuk tangan para kader banteng di acara tersebut.

Menurut Gubernur Jawa Tengah dua periode itu, sosok Megawati dan Jokowi merupakan kader terbaik yang dimiliki PDI-P.

"Semuanya membawa seluruh pemikiran-pemikiran politik Bung Karno, semuanya, tanpa terkecuali," tutur Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com