Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Provinsi Jambi Rusak Berat dan Bikin Macet Selama 6 Bulan, Warga Gotong Royong Perbaiki

Kompas.com - 06/06/2023, 13:58 WIB
Suwandi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Putus asa dengan pemerintah yang lamban memperbaiki jalan provinsi, sejumlah warga dan sopir bergotong royong memperbaiki jalan di Kecamatan Rantau Rasau, Kabupaten Tanjab Timur, Jambi.

Jalan provinsi sepanjang 2,5 kilometer ini rusak berat selama 6 bulan dan kerap membuat kemacetan total, terutama mobil angkutan sawit, yang terperosok ke dalam lubang jalan.

Kondisi jalan tanah merah berlumpur, berlubang dan dipenuhi air saat musim hujan.

Baca juga: Jalan Rusak, Warga Kepahiang Bengkulu Angkut Jenazah Pakai Motor

"Kami sudah berkali-kali gotong royong, agar tidak menimbulkan kemacetan," kata Camat Rantau Rasau, M Yani melalui pesan singkat, Selasa (6/6/2023).

Ia mengatakan tidak hanya aparat kecamatan, pemerintah desa dan warga yang terlibat gotong royong memperbaiki jalan, tetapi para sopir juga bahu membahu, memperbaiki jalan.

Pemerintah Provinsi Jambi, sebenarnya telah berjanji untuk memperbaiki jalan beberapa tahun lalu, sudah ada dana Rp 8,9 miliar. Namun saat itu terkendala Covid-19.

"Kalau Covid-19 jadi alasan, sekarang sudah tidak ada pandemi. Seharusnya jalan sudah diperbaiki," keluh Yani.

Perbaikan jalan inisiatif warga ini, kata dia tidak bisa bertahan lama. Lantaran terbuat dari kerikil, kayu dan pohon kelapa.

"Paling lama bertahan 3-4 minggu. Jadi kami berharap pemerintah peduli dengan kami," kata Yani.

Baca juga: Warga Angkut Jenazah Pakai Motor, Bupati Kepahiang: Belum Ada Dana untuk Perbaikan Jalan

Akses jalan ini menghubungkan tiga kecamatan yakni Sadu, Nipah Panjang dan Rantau Rasau. Apabila kerusakan tidak diperbaiki, ada puluhan ribu pengguna jalan yang terhalang aktivitasnya.

Selama ini perbaikan yang dilakukan pemerintah hanya sebatas pemberian batu di jalan. Bukan perbaikan dengan aspal atau cor beton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com