Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sungai Citarum Kembali Meluap, 12 RW di Desa Dayeuhkolot Terendam Banjir

Kompas.com - 09/05/2023, 21:11 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sungai Citarum kembali meluap dan membuat ratusan kepala keluarga (KK) di Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot, terdampak.

Kepala Desa Dayeuhkolot Yayan Setiana mengatakan, dari 14 Rukun Warga (RW) yang ada di Desa Dayeubkolot, sebanyak 12 RW terdampak banjir.

"Asalnya 11 RW yang terendam banjir, tapi hari Sabtu tambah satu RW yang terendam banjir. Jadi yang tak terendam banjir hanya RW 7 dan 8," katanya dijumpai di Kantor Desa Dayehkokot, Selasa (9/5/2023).

Baca juga: Atasi Banjir Sungai Citarum, Pemerintah Targetkan Buat 5 Danau Retensi di Jabar

Yayan mengatakan, kondisi banjir di wilayahnya sangat tergantung dengan curah hujan di hulu sungai Citarum dan wilayah Kota Bandung. Banjir cenderung naik saat hari menjelang sore. 

Hal itu membuat sejumlah warga memilih bertahan di rumahnya. Namun ada beberapa yang mengungsi. 

Baca juga: Banjir Dayeuhkolot Telan Korban Jiwa, Dua Warga Tersengat Listrik, Satu Orang Meninggal Dunia

"Paling banyak warga yang masih bertahan di rumahnya masing-masing, yang mengungsi ada 12 kepala keluarga, sebanyak 27 jiwa," ujarnya.

"Yang terdampak, sekitar 350 KK, 10 ribu jiwa," tambahnya. 

Soal bantuan

Terkait bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung dan Dinas Sosial (Dinsos) sudah diterimanya.

Bantuan tersebut, kata dia, langsung diserahkan kepada masyarakat yang saat ini sedang mengungsi.

"Tapi untuk bantuan yang bertahan dirumahnya belum ada karena banyak, yang baru ada hanya 240 bingkisan jadi belum cukup," ungkapnya.

Yayan pun menjelaskan, untuk mengantisipasi, pihaknya meminta penambahan pompa dan folder untuk mengalirkan air kiriman dari Sungai Cipalasari ke Sungai Citarum. 

Menurutnya, Jumlah pompa dan folder saat ini dinilai kurang.

"Sekarang ada 4 pompa di dua folder ditambah 3 pompa jadi ada 7 pompa. Sehingga meluap, dan merendam permukiman warga," bebernya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com