Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Gibran Tinggalkan Mobil Dinasnya di Viaduk Gilingan

Kompas.com - 27/04/2023, 17:26 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan alasannya meninggalkan mobil dinas di lokasi pembangunan Viaduk Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah. 

Salah satunya adalah adanya pendobrakan seng penutup proyek Viaduk Gilingan. Tidak hanya itu,  Jalan A Yani tepatnya di barat Viaduk Giling yang sebenarnya tidak diperbolehkan sebagai lokasi parkir, justru digunakan untuk parkir pengunjung Masjid Raya Sheikh Zayed oleh warga.

Diketahui, mobil dinas Toyota Kijang Innova warna putih AD 1 A yang digunakan sebagai kendaraan operasional Gibran diparkirkan di Jalan A Yani tepatnya barat Viaduk Gilingan sejak Rabu (26/4/2023) sore.

Baca juga: Gibran Tinggalkan Mobil Dinas di Barat Viaduk Gilingan Solo, Diduga Ada Parkir Liar dan Penarikan Tarif Ngepruk

"Ini itu lagi ada proses konstruksi, banyak alat berat. Fungsinya ditutup ada maksudnya. Jangan dibuka ya. Apalagi dibuat parkir orang-orang luar kota yang enggak tahu jalan, jangan diarahkan parkir di situ. Itu salah," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Kamis (27/4/2023).

Diketahui, Jalan Ahmad Yani Solo, Jawa Tengah mulai dari simpang tiga Gilingan hingga simpang empat Ngemplak ditutup sementara untuk pembangunan jembatan kereta api (KA) Viaduk Gilingan.

Penutupan jalan dimulai pada Minggu, 19 Februari 2023 pukul 21.00 WIB hingga 27 Mei 2023.

"Akhir Mei selesai. On time. Tenang aja. Saya tahu dampaknya sangat luar biasa. Dalane ditutup, aksesnya tertutup, wong kudu (orang harus) muter. Tapi nanti setelah jadi semua bisa kita nikmati. Sabaro (sabar) dulu," kata Gibran.

Gibran mengaku sudah beberapa kali mengingatkan warga agar tak mendobrak seng penutup di lokasi pengerjaan proyek Viaduk Gilingan.

"Wis bola bali (sudah berkali-kalidiperingatkan). Terutama sing nyebrang kuwi loh (terutama yang menyebrang itu) atau sing dobrak-dobrak sing (yang dobrak) penutup atau malah dilewatke (dilewatkan) real.  Aku ra seneng (aku tidak suka), ngarahke (mengarahkan) pengunjung kok ke tempat-tempat berbahaya. Kuwi (itu) ya salah. Ini bukan sekali dua kali pelanggaran di situ ya," katanya.

Lebih jauh Gibran menyampaikan permasalahan itu sudah diselesaikan.

"Wis, masalahe wis tak rampungke (sudah, masalahnya sudah tak selesaikan)," ungkap Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

Regional
Kepiluan Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Kepiluan Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Regional
Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Regional
Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Regional
Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com