Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Nelayan Asal Rote Terdampar 11 Hari Tanpa Makan dan Minuman di Pulau Kecil di Perairan Australia

Kompas.com - 20/04/2023, 11:35 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 11 nelayan Indonesia yang berasal dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT), terdampar selama enam hari di sebuah pulau kecil di perairan Australia— tanpa makanan dan minuman— setelah dihantam Siklon Tropis Ilsa, sampai akhirnya diselamatkan oleh pihak berwenang Australia pada Senin (17/4/2023) malam.

Perahu Motor (PM) Dioskuri 01 berhasil selamat dari badai dan terdampar di pulau pasir kecil bernama Bedwell, di Rowley Shoals, Australia. Kapal itu ditumpangi 10 orang.

Sementara itu, perahu lainnya yang belum diketahui namanya, yang juga ditumpangi 10 nelayan, dilaporkan tenggelam dalam kondisi cuaca ekstrem.

Konsulat RI (KJRI) di Darwin menyatakan sembilan nelayan masih belum ditemukan.

Baca juga: Kemenlu Pastikan 11 Nelayan WNI yang Terdampar di Australia Bakal Dipulangkan ke RI

Namun, satu nelayan berhasil menyelamatkan diri dengan menggunakan jeriken, kata Otoritas Keamanan Maritim Australia (AMSA).

Dia bertahan selama 30 jam di laut sampai akhirnya terdampar di pulau yang sama dengan para nelayan yang selamat.

ABC melaporkan para nelayan itu berasal dari Desa Papela dan Desa Daiama di Pulau Rote, Kabupaten Rote Ndao, NTT.

Kepala Desa Daiama, Heber Laores Ferroh, mengatakan kepada ABC, nelayan yang hilang termasuk keponakan dan pamannya, yang menjadi kapten kapalnya.

Heber mengaku terkejut mendengar kemungkinan bahwa ada warganya yang hilang.

Baca juga: Polisi Sita 600 Kilogram Teripang dan Sirip Hiu di Rumah Warga Rote Ndao NTT

Bagaimana mereka diselamatkan?

Dua kapal penangkap ikan itu berangkat dari Papela, Rote Ndao, NTT, pada 6 April 2023, pukul 11.00 WITA.

Setelah berlayar hampir dua minggu, kedua kapal tersebut terjebak dalam kondisi cuaca ekstrem akibat Siklon Tropis Ilsa.

Nama 10 nelayan yang selamat, antara lain: Welhelmus Bura'a (juragan), Yanwance Bella, Im Daan, Iban Pau, Bai Rano, Thomson Risi, Sepri Rote, Sahbudin Mala, Gat Doma, dan Rahman Iwan Ndun.

Satu nelayan lagi tidak disebutkan namanya. Dia dikategorikan sebagai anak karena umurnya di bawah 18 tahun.

Baca juga: Aiptu AA Dipecat dari Polri Usai Jadi Calo Penerimaan Casis di Rote Ndao

Mereka pertama kali terdeteksi oleh pesawat patroli Pasukan Perbatasan Australia (ABF), pada Senin (17/04), dalam operasi pengawasan yang dilakukan beberapa hari setelah Siklon Tropis Ilsa menghantam barat laut Australia pada pekan lalu.

Kemudian, ABF memberi tahu Otoritas Keamanan Maritim Australia (AMSA) untuk menyelidikinya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Regional
Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan 'Contra Flow'

Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan "Contra Flow"

Regional
Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Regional
Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Regional
Viral, Pendaki Nyalakan 'Flare' di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Viral, Pendaki Nyalakan "Flare" di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Regional
Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Regional
Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com