Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Imbau Warga Tak Lihat Gerhana Matahari dengan Mata Telanjang

Kompas.com - 20/04/2023, 11:14 WIB
Roberthus Yewen,
Reni Susanti

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Gerhana matahari akan berlangsung di Papua, Kamis (20/4/2023).

Menariknya, Gerhana Matahari Total akan terjadi pada pukul 13:57:44 WIT di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua.

Sementara kabupaten/kota lain di Papua akan terjadi Gerhana Matahari sebagian.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Jayapura mengimbau warga tidak menyaksikan gerhana matahari secara langsung dengan kondisi mata telanjang.

Baca juga: 4 Hal yang Perlu Dihindari Saat Melihat Gerhana Matahari

“Warga kami imbau untuk tidak melihat langsung gerhana matahari dengan mata telanjang,” ujar Yustus Rumakeik, Kepala BMKG Jayapura dalam rilis yang diterima Kompas.com, Kamis siang.

Menurut Yustus, jika melihat gerhana matahari tanpa pengalas seperti kacamata, akan menganggu radiasi dan bisa menyebabkan gangguan pada mata.

“Karena bisa menyebabkan radiasi dari sinar matahari dapat menyebabkan gangguan pada mata,” ucapnya.

Baca juga: Gerhana Matahari Sebagian: Proses, Dampak, dan Cara Menyaksikannya

Yustus meminta masyarakat dapat menggunakan kacamata khusus atau kacamata hitam untuk menyaksikan fenomena gerhana matahari hibrid di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, yang akan terlihat secara total.

“Kepada warga untuk dapat menggunakan kacamata, sehingga dapat melihat gerhana matahari total yang akan berlangsung di Kabupaten Biak Numfor,” pintanya.

Sementara itu, Gerhana Matahari Total di Indonesia dapat diamati di daerah Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, mulai dari kontak awal pukul 12.20:46 WIT. Kemudian kontak kedua pukul 13:56:42 WIT. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com