Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Listrik dan Jalan di Serasan Natuna Sudah Terhubung, Sebagian Warga Kembali ke Rumah

Kompas.com - 16/03/2023, 14:38 WIB
Hadi Maulana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

NATUNA, KOMPAS.com – Jalan di Pulau Serawan, Natuna, yang terputus akibat tertimbun material longsor sudah bisa digunakan. 

 

“Alahamdulillah Tim SAR Gabungan telah berhasil membuka ruas jalan lingkar di Desa Pangkalan dan dapat dilalui oleh kendaraan bermotor,” ujar Bupati Natuna, Wan Siswandi kepada Kompas.com melalui telepon, Kamis (16/3/2023).

Wan menjelaskan, jalan tersebut tertutup material longsoran hingga 4 meteran. Untuk membersihkannya, tim menggunakan dua excavator. 

Baca juga: Pencarian Korban Longsor Serasan Natuna Kembali Diperpanjang 3 Hari

Selain jalan, aliran listrik di Kecamatan Serasan dan Kecamatan Serasan Timur yang sebelumnya terputus akibat tiang yang tumbang dihajar material longsor, kini kembali normal.

“Bisa dikatakan saat ini, perlahan mulai kembali normal,” ucap Wan Siswandi.

Karena itu, sebagian korban longsor Natuna berangsur-angsur kembali ke rumah masing-masing.

Baca juga: Kisah Getir Longsor Natuna, Mila Selamat Usai Terpental, tapi 4 Anak dan Ayahnya Hilang

Kecuali untuk korban yang rumahnya hancur. Sebagian dari mereka ada yang mengungsi di rumah kerabat, sebagian lagi bertahan di pengungsian. 

“Berdasarkan data terakhir, ada 147 rumah yang akan kami bangun dan kami relokasi ke lokasi yang lebih aman. Selain rumah, ada mushala dan sekolah,” ucap Wan Siswandi.

"Saat ini kementerian PUPR sedang melakukan pemetaan terkait rencana pembangunan ini dan mudah-mudahan bisa cepat terealisasi," tambah Wan Siswandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com