Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Sampaikan Harapan ke Pemerintah, Ini Tanggapan Bupati Malang

Kompas.com - 04/03/2023, 18:05 WIB
Imron Hakiki,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Paguyunan keluarga korban tragedi Kanjuruhan Kabupaten Malang menyampaikan beberapa poin permintaan kepada Pemerintah, terkait dengan nasib mereka pasca peristiwa maut pada 1 Oktober 2022 lalu.

Hal itu disampaikan dalam kegiatan silaturahmi yang digelar antara Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Malang dengan keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, di Pendopo Kabupaten Malang, pada Sabtu (4/3/2023).

Ketua paguyuban keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, Vincensius Sari menyampaikan beberapa poin yang diharapkan keluarga korban tersebut.

Di antaranya keberlangsungan pendidikan bagi anak-anak yang ayahnya meninggal dalam tragedi tersebut, jaminan kesehatan, serta pendampingan psikologis bagi korban yang masih trauma.

Baca juga: Janji Khofifah untuk Keluarga Korban Kerusuhan Kanjuruhan, Akses Prioritas SMA dan SMK serta Usaha Ayam Krispi

"Beberapa korban selamat ada yang masih mengalami trauma jika bertemu orang banyak. Maka, kami harap, pemerintah memberikan pendampingan untuk pemulihan mereka," ungkap Vincensius.

Berdasarkan data yang dikantongi paguyuban keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, ada 34 korban selamat yang masih mengalami trauma.

Kemudian, untuk pendidikan, Vincensius menyebut, ada salah satu anak korban yang sedang menempuh pendidikan di Pondok Pesantren.

Ia berharap, pemerintah juga turut membantu pembiayaan pendidikannya.

"Berdasarkan pendataan kami anak korban yang masih menempuh pendidikan di antaranya untuk jenjang Taman Kanak-Kanak (TK) 2 orang, Sekolah Dasar (SD) 10 orang, Sekolah Menengah Pertama (SMP) 9 orang, Sekolah Menengah Atas (SMA) 4 orang, dan jenjang pendidikan pondok pesantren 3 orang," ujar dia.

"Kalau untuk anak korban yang menempuh pendidikan jenjang SMA, sudah dibantu oleh Gubernur Jawa Timur," imbuh dia.

Menanggapi hal itu, Bupati Malang, HM Sanusi mengatakan, bahwa harapan yang paling realistis untuk direalisasikan Pemerintah Kabupaten Malang yaitu jaminan kesehatan.

Ia menyebut, siap memberikan jaminan kesehatan penuh, baik kepada korban maupun keluarga korban tragedi Kanjuruhan secara gratis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com