Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota TNI Dianiaya Saat Bentrok Warga di Maluku Tengah

Kompas.com - 01/03/2023, 20:17 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Seorang Anggota Detasemen Intel Kodam XVI Pattimura, Serka E dianiaya oleh orang tak dikenal di Desa Wakal, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah.

Korban diketahui dibacok saat sedang melintas di desa tersebut ketika warga Desa Hitu dan Wakal sedang terlibat ketegangan pada Senin (27/2/2023).

Saat ini korban sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Tentara (RST) dr. J. A. Latumeten, Kota Ambon.

Baca juga: Olah TKP Kasus Penembakan Warga Wakal Dikawal TNI Polri, Kapolresta: Semua Berjalan Lancar

Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif menyempatkan menjenguk korban di rumah sakit tersebut, Rabu (1/3/2023).

Saat menjenguk korban, Latif didampingi Kasdam XVI Pattimura Brigjen TNI Asep Abdurchman.

“Hari ini saya menjenguk anggota TNI di Ruang Wirasakti VVIP 7, RST Kota Ambon yang menjadi korban pembacokan pertikaian antara Negeri Hitu dan Negeri Wakal,” kata Kapolda Maluku Lotharia Latif kepada wartawan, Rabu malam.

Baca juga: Sopir Angkot di Wakal Tewas Diduga Tertembak Polisi yang Halau Bentrok Massa

Saat menjenguk korban, Latif menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada korban lantaran telah membantu Polri dalam membantu mengamankan situasi bentrokan yang terjadi antara kedua desa.

“Saat membesuk korban saya juga memberikan semangat dan mendoakan agar korban segera sembuh dan sehat kembali,” katanya.

Serka A menderita luka robek di bagian belakang akibat dianiaya orang tak dikenal.

Sejauh ini aparat berwenang belum dapat mengidentifikasi dan menangkap pelaku pembacokan.

Sehari sebelum Serka A dianiaya , seorang anggota Polsek Leihitu Bripka LS juga dianiaya saat melintas di Desa Wakal pada Minggu (26/2/2023).

Terkait penganiayaan yang dialami Serka A, Kepala Penerangan Kodam XVI Pattimura Kolonel Arh Adi Prayogo yang dikonfirmasi berulang kali oleh Kompas.com belum merespons.

Sebelumnya warga Desa Hitu dan Wakal, Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah kembali terlibat ketegangan dan nyaris saling serang pada Senin sore (27/2/2023).

Saat ketegangan terjadi, aparat kepolisian langsung berusaha mengahalau massa sehingga bentrok terbuka dapat dicegah. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com