Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karyawan Laundry di Cirebon Histeris, 1 Rekannya Tewas dalam Kebakaran Hebat di Tempat Kerja

Kompas.com - 25/02/2023, 11:08 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Sebuah tempat usaha laundry (penatu) di Jalan Sutawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terbakar hebat pada Sabtu (25/2/2023) pagi.

Akibat kebakaran tersebut, satu orang karyawan tewas lantaran terjebak dalam kobaran api. Sedangkan dua orang luka-luka usai menyelamatkan diri dengan meloncat dari lantai dua.

Baca juga: Pemkot Semarang Buat Program Laundry Gratis untuk Korban Banjir, Begini Cara Mendapatkannya

Karyawan histeris

Di lokasi kebakaran, sejumlah warga tampak menyaksikan kejadian tersebut. Akses lalu lintas ditutup untuk kepentingan pemadaman.

Sejumlah petugas kepolisian memasang garis polisi untuk proses penanganan.

Saat satu jenazah karyawan laundy dikeluarkan, karyawan lainnya menangis histeris.

Mereka tak kuasa melihat rekan kerjanya terbujur kaku terbungkus kantong jenazah.

Baca juga: Misteri Mayat Wanita Dalam Tas Laundry di Jepara, Korban Dibunuh Teman Facebook gara-gara Utang

Keterangan saksi mata

Salah satu saksi mata di lokasi kejadian Dedi Setiadi menyebutkan, api berasal dari bagian dalam bangunan, tepatnya di lantai satu.

Api kemudian membesar dan merambat hingga ke lantai dua.

“Saya tahunya sebelum jam enam, saya lari, saya teriak ngasih tahu ke warga. Api dari bawah dulu terus ke atas. Terus sekitar jam 06.15, api langsung membesar,” kata Dedi saat ditemui Kompas.com di lokasi kejadian, Sabtu (25/2/2023).

Ada yang meloncat

Dedi menyebutkan, saat kejadian, tiba-tiba ada dua orang yang meloncat dari lantai dua hingga jatuh dan mengalami luka-luka.

Sementara satu karyawan lain terjebak di dalam hingga tewas karena hangus terbakar.

Barang-barang berbahan plastik, tumpukan pakaian, dan material lainnya membuat api cepat menyambar. Bahkan belasan mesin alat cuci dan pengering semuanya ludes terbakar.

Kompol Nana Ruhyana, Kapolsek Kedawung Polresta Cirebon, menyampaikan, polisi mendapat laporan sekitar pukul 06.00 WIB.

Petugas langsung tiba di lokasi dan melakukan pengamanan karena banyak warga yang datang. Petugas juga memasang garis polisi untuk membantu proses pemadaman.

Kapolsek menjelaskan ada satu karyawan meninggal dunia.

Baca juga: Kebakaran Pipa Gas di Dekat RS PHC Surabaya, Damkar: Sudah Dipadamkan

“Tim Polsek, dan Polres, langsung ke TKP, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Gunung Jati, kondisinya sudah meninggal dunia. Diduga dia sedang tertidur sehingga tidak bisa menyematkan diri,” kata Nana saat ditemui Kompas.com usai penanganan kebakaran.

Berdasarkan keterangan warga dan juga petugas yang melakukan olah TKP, kebakaran diduga terjadi karena korsleting. Pihaknya belum dapat menaksir jumlah kerugian akibat kebakaran hebat ini.

Sebanyak empat unit kendaraan diterjunkan ke lokasi. Petugas berhasil memadamkan api yang terbakar di lantai 1 dan 2 dalam waktu sekitar 90 menit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com