Pemerintah Pusat Kucurkan Rp 120 Miliar untuk Pembangunan Jalan di Pulau Natuna

BATAM, KOMPAS.com - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad mengatakan, Pemerintah Pusat menggelontorkan dana APBN 2023 senilai Rp 120 miliar untuk pembangunan Jalan Tanjung Buton-Klarik di Kabupaten Natuna.

"Sebuah nilai yang sangat berarti bagi Pemprov Kepri untuk membantu pembangunan infrastruktur konektivitas perbatasan," kata Ansar ditemui di Batam Centre, Jumat (17/2/2023).

Selain itu di tahun yang sama, Rp 11,4 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) akan digunakan untuk rekonstruksi Jalan Bukit Leman-Trans Batubi oleh Dinas PUPP Kepri.

Baca juga: Pria di NTT Tewas Tertimpa Alat Berat di Proyek Pembangunan Jalan Perbatasan RI-Timor Leste

Kemudian melalui APBD tahun 2023 akan dilaksanakan 23 paket pekerjaan pembangunan infrastruktur konektivitas di Natuna dengan total pagu Rp 9,1 miliar.

"Adapun rincian paket pekerjaan tersebut antara lain Pembangunan Jalan atau Pelantar Rakyat Desa Sabang Mawang, Lanjutan Pembangunan Jalan Pulau Subi, Pembangunan Jalan Lingkar Pulau Tiga, Pulau Laut, Serasan dan Suak Midai, Pembangunan Buras Jalan Bunguran Utara, Pembangunan Jalan Puskesmas Midai, dan Batu Belanak," terang Ansar.

Ansar mengatakan, juga akan dilakukan pembangunan Jalan Beton Bertulang Desa Tapau, Ranai Kota, Ranai Darat dan Bandarsyah, pembangunan Jalan Lingkungan di Batu Belian dan Midai, serta pembangunan Jalan Beton di Setuik dan Ranai Kota.

Selanjutnya pembangunan Parit Jalan Pasar Ikan Ranai, Pembukaan Jalan di Desa Kelanga, Penimbunan Sirtu Desa Kelanga, Pembangunan Jembatan Sekunyam - Pian Tengah (Lanjutan) dan Pembangunan Box Culvert dan Penimbunan Jalan Gg. Serindit Kelurahan Batu Hitam.

"Pemprov Kepri sendiri di tahun 2022 telah melaksanakan pekerjaan Peningkatan Jalan Trans Batubi-Kelarik, dengan Pagu Rp 9,7 miliar melalui Dana Alokasi Khusus (DAK)," ungkap Ansar.

Selain itu, melalui APBD dengan total Pagu Rp 4,9 miliar telah dilaksanakan lima paket pekerjaan, yakni Pembangunan dan Perkerasan Jalan di Pulau Subi, Pembangunan Jalan Lingkar Midai Suak, Pembangunan Jalan Tanjung - Selahang, Limau Manis, Peningkatan Jalan Air Lengit dan Pembangunan Jembatan Sekunyam - Pian Tengah.

Ansar menambahkan, Pemerintah Pusat juga membangun Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Serasan pada tahun 2022 yang saat ini pembangunannya telah rampung dan segera akan dioperasionalkan.

Baca juga: Gibran Cerita Sampaikan Pembangunan Jalan Tol Lingkar Solo Mulai 2025, Bupati Sukoharjo dan Klaten Belum Setuju

"PLBN ini berkepentingan dalam mendukung percepatan peningkatan pertumbuhan ekonomi terutama pada sektor kelautan perikanan, pariwisata dan pemenuhan komoditi kebutuhan bahan pokok masyarakat, selain menjaga kedaulatan perbatasan tentunya" ujar Ansar.

Melalui Kementerian Perhubungan, lanjut Ansar, Pemprov Kepri pada tahun 2023 akan melaksanakan pekerjaan Pembangunan Lanjutan Ruang Tunggu Pelabuhan Sedanau dengan pagu Rp 26 Miliar.

"Di mana sebelumnya di tahun 2022 Pemerintahan Provinsi Kepri telah membangun HDPE atau Ponton apung senilai Rp 2,6 Milar dalam mendukung operasional Pelabuhan Sedanau. Kami akan terus memberikan perhatian penuh dalam pemulihan ekonomi Kepri, termasuk Kabupaten Natuna" pungkas Ansar.