KUPANG, KOMPAS.com - Noh Tune (30), seorang pria di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) Nusa Tenggara Timur (NTT) tewas tertimpa kendaraan berat yang sempat dikemudikannya.
Peristiwa itu terjadi di jalan raya Sabuk Merah arah Desa Napan menuju Desa Sono, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten TTU, NTT, Sabtu (28/1/2023).
"Kejadiannya tadi pagi sekitar pukul 09.00 Wita," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor TTU Ajun Komisaris Polisi I Ketut Suta, kepada Kompas.com, Sabtu malam.
Baca juga: Sang Ibu Sebut Nono Bocah Juara Sempoa Dunia Tolak Hadiah Mobil dari Astra, Ini Alasannya
Suta menuturkan, kejadian itu bermula ketika Noh mengemudikan alat berat jenis Mitshubisi Gleder datang dari tempat penampungan proyek di Desa Napan hendak menuju ke tempat proyek pembangunan jalan di Desa Sono.
Proyek itu berada persis di perbatasan Indonesia dan Distrik Oekusi, Timor Leste. Tiba di lokasi kejadian, posisi jalan raya menanjak.
Baca juga: Kasus DBD di Sikka NTT Terus Bertambah, 25 Orang Masih Dirawat
Ketika berada di tengah tanjakan, alat berat kehilangan kendali sehingga bergerak mundur dengan cepat.
Noh yang panik, berusaha untuk melompat keluar kendaraan itu.
"Saat korban melompat kendaraan itu oleng dan terbalik, sehingga menindih korban," ungkapnya.
Korban meninggal dunia di tempat kejadian karena mengalami luka berat di tubuhnya.
Sejumlah rekan-rekannya berusaha memindahkan alat berat itu untuk mengevakuasi jenazah Noh.
Jenazah Noh lalu dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu untuk disemayamkan sementara.
Baca juga: Jerome Polin Bertemu Nono, Siswa SD NTT yang Juara 1 Kompetisi Sempoa Dunia
Polisi yang menerima informasi, lalu mendatangi lokasi kejadian dan memasang garis polisi serta mengamankan barang bukti.
"Sejumlah pihak masih dimintai keterangan terkait kejadian tersebut," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.