Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pergi Berladang dan Tak Kunjung Pulang, Warga Karanganyar Diduga Tertimbun Longsor

Kompas.com - 16/02/2023, 17:43 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Seorang warga berinisial S (44), Desa Segorogunung, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, dilaporkan hilang. S diduga tertimbun material tanah longsor.

Kepolisian Resor (Polres) Karanganyar membentuk tim gabungan operasi SAR longsor yang terdiri dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Karanganyar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pihak Desa, Search and rescue (SAR) Karanganyar, dan relawan.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy, mengatakan longsor yang terjadi pada Rabu (15/2/2023) pagi, membuat akses jalan penghubung antardusun terputus.

Baca juga: 3 Hari Tertimbun Longsor di Lokasi Sulit Dijangkau, Warga Banyuwangi Ditemukan Meninggal

Selain itu dilaporkan juga adanya orang hilang pada Rabu (15/2/2023) sekitar 17.30 WIB. Korban saat itu pergi berladang dan tak kunjung kembali.

"Kalau diruntut, korban inisial S (44), lokasi tempat bersangkutan berladang, melewati tempat terjadinya longsor. Hingga ditunggu tengah malam sampai subuh belum juga kembali," kata AKBP Jerrold, setelah membentuk tim gabungan, Kamis (16/2/2023).

Dia mengatakan pihaknya bersama tim gabungan melakukan upaya-upaya evakuasi material longsor untuk mencari korban.

"Kami melakukan evakuasi jalur terputus untuk kembali normal, namun karena terkendalanya hujan sehingga upaya tersebut dihentikan sementara," jelasnya.

"Untuk laporan korban belum kembali, dengan ini dinyatakan membuka operasi SAR Segorogunung semua kegiatan sifatnya pencari evakuasi semua satu komando," tegasnya.

Setelah pembentukan ini, AKBP Jerrold langsung melakukan sejumlah rapat koordinasi untuk upaya evakuasi yang akan dimulai pada Jumat (17/2/2023), pagi.

"Sementara saat ini, kita tidak ada kegiatan evakuasi sampai besok. Tentunya berharap segera ditemukan, tahapan akan mulai kita besok, nantinya akan kami informasikan perkembangannya," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com