Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lukas Enembe Akhirnya Muncul ke Hadapan Publik, Resmikan Kantor Gubernur Papua, Begini Kondisinya

Kompas.com - 30/12/2022, 16:25 WIB
Dhias Suwandi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Sejak ditetapkan sebagai tersangka kasus gratifikasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 5 September 2022, Gubernur Papua Lukas Enembe tidak pernah muncul di hadapan publik.

Baru pada Jumat (30/12/2022), Lukas Enembe muncul untuk meresmikan Kantor Gubernur Papua.

Baca juga: Lukas Enembe Resmikan Kantor Gubernur Papua Senilai Rp 400 Miliar

Selama ini, Tim Hukum dan Advokasi Gubernur Papua (THAGP) selalu menyebut Lukas Enembe dalam keadaan sakit dan meminta KPK untuk mengizinkannya berobat ke Singapura.

Dalam kegiatan tersebut, Lukas terlihat bisa berjalan secara perlahan.

Ketika hendak menaiki anak tangga, ajudan dan beberapa kerabat Lukas tampak membantunya.

Baca juga: Kondisi Kesehatan Lukas Enembe Disebut Memburuk, Ajukan Izin ke KPK untuk Berobat di Singapura

Lukas yang didampingi sang istri Yulce Wenda, dalam peresmian tersebut tidak memberikan sambutan, tetapi dia sesekali mengeluarkan gurauan dengan kata-kata yang kurang jelas.

Salah satu gurauan Lukas yang membuat para tamu tertawa adalah ketika ia hendak menandatangani batu prasasti peresmian Kantor Gubernur Papua.

"Sembilan lantai, nanti mau diisi apa ini?" kata Lukas.

Terkait kondisi kesehatan, Dokter Pribadi Gubernur Papua Anton Mote menjelaskan, Lukas Enembe belum dapat dikatakan sehat sepenuhnya. Sehingga tim medis selalu memantau perkembangannya.

"Kita tetap melakukan pengawasan rutin. Kita sedang berupaya menyampaikan ke KPK untuk beliau bisa melakukan perawatan," kaya dia.

Mote mengatakan, tim medis yang menangani Lukas Enembe di Jayapura masih berusaha untuk berkoordinasi dengan KPK agar mereka memberikan izin Lukas berobat ke Singapura.

"Tetap ke Singapura karena riwayat pengobatan dari dulu sampai kemarin itu di Singapura, rekam medik dan dokternya itu di sana," kata dia.

Baca juga: Akibat Cuaca Ekstrem, Pohon Tumbang Menutup Jalan Trans Papua Barat

Menurut Mote, salah satu alasan Lukas menghadiri peresmian Kantor Gubernur Papua karena hal itu bisa membantu pemulihan kesehatannya.

Faktor psikologis dikatakannya sangat mempengaruhi perkembangan penyembuhan penyakit yang diderita Lukas Enembe.

"Beliau hari ini happy (senang) karena bisa meresmikan hasil karyanya, nah ini menimbulkan suatu spirit kekuatan baru untuk beliau," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tiduran di Hotel, Jemaah Haji Asal Magelang Meninggal di Mekkah

Tiduran di Hotel, Jemaah Haji Asal Magelang Meninggal di Mekkah

Regional
Viral, Video Deklarasi Puluhan Kades kepada Kapolda Jateng, Bawaslu Panggil yang Terlibat

Viral, Video Deklarasi Puluhan Kades kepada Kapolda Jateng, Bawaslu Panggil yang Terlibat

Regional
Kukuhkan Pengurus FKUB Jateng, Pj Gubernur Nana Ungkapkan Harapannya 

Kukuhkan Pengurus FKUB Jateng, Pj Gubernur Nana Ungkapkan Harapannya 

Regional
Ancaman Sanksi Pemecatan ASN dan Nomor Pengaduan Pelanggaran Pilkada Jateng 2024

Ancaman Sanksi Pemecatan ASN dan Nomor Pengaduan Pelanggaran Pilkada Jateng 2024

Regional
Sipir Rutan Kupang yang Aniaya Warga Ditetapkan Tersangka dan Ditahan

Sipir Rutan Kupang yang Aniaya Warga Ditetapkan Tersangka dan Ditahan

Regional
Sidang Vonis Terdakwa Pembunuhan 'Debt Collector' di Sukabumi Ditunda, Hakim Belum Rampungkan Putusan

Sidang Vonis Terdakwa Pembunuhan "Debt Collector" di Sukabumi Ditunda, Hakim Belum Rampungkan Putusan

Regional
Polda Banten Klaim Sudah Blokir 578 Situs Judi 'Online', Server Ada di Luar Negeri

Polda Banten Klaim Sudah Blokir 578 Situs Judi "Online", Server Ada di Luar Negeri

Regional
Buruh Asal Magelang Ditangkap Polisi Hendak Mencuri di Toko Kelontong, Tak Punya Uang Belikan Sepatu Anaknya

Buruh Asal Magelang Ditangkap Polisi Hendak Mencuri di Toko Kelontong, Tak Punya Uang Belikan Sepatu Anaknya

Regional
Kronologi Remaja di Batam Aniaya Ibu Pakai Pisau, Mengaku Dapat Bisikan Gaib

Kronologi Remaja di Batam Aniaya Ibu Pakai Pisau, Mengaku Dapat Bisikan Gaib

Regional
Dendam Adik Diperkosa dan Dibunuh 6 Tahun Silam, Seorang Pemuda Bakar Rumah Pelaku

Dendam Adik Diperkosa dan Dibunuh 6 Tahun Silam, Seorang Pemuda Bakar Rumah Pelaku

Regional
2 Tahun Endorse Situs Judi Online, Selebgram di Banten Raup 41 Juta

2 Tahun Endorse Situs Judi Online, Selebgram di Banten Raup 41 Juta

Regional
PPDB SD Kota Semarang Ditutup, Sejumlah Sekolah Masih Kekurangan Murid

PPDB SD Kota Semarang Ditutup, Sejumlah Sekolah Masih Kekurangan Murid

Regional
Pria di Bogor Ditangkap karena Konsumsi Sabu, Berawal dari Laporan KDRT

Pria di Bogor Ditangkap karena Konsumsi Sabu, Berawal dari Laporan KDRT

Regional
Muhammadiyah Jateng Ikut Tarik Uang Rp 800 Miliar dari BSI, Ini Penjelasan Pengurus

Muhammadiyah Jateng Ikut Tarik Uang Rp 800 Miliar dari BSI, Ini Penjelasan Pengurus

Regional
Bebasnya Kampung Ampay Bandar Lampung, Beli Narkoba Bak Beli Kacang di Warung

Bebasnya Kampung Ampay Bandar Lampung, Beli Narkoba Bak Beli Kacang di Warung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com