Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KIR Truk Molen yang Alami Kecelakaan di Muara Rapak Ternyata Belum Diperpanjang

Kompas.com - 27/12/2022, 22:02 WIB
Ahmad Riyadi,
Khairina

Tim Redaksi

 

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Polisi langsung melakukan penyelidikan dan menghimpun sejumlah keterangan pascakejadian kecelakaan di turunan Muara Rapak Balikpapan pada Selasa (27/12/2022) sekitar pukul 15.30 Wita. Tragedi laka tersebut merenggut nyawa sang sopir yakni Alex Thomas (61).

Dari keterangan yang dihimpun petugas terhadap kernet truk molen bernama Dian Desen Nugraha (30), bahwa saat itu dirinya tengah tertidur.

Baca juga: Sebelum Kecelakaan di Muara Rapak, Sopir Truk Molen Sempat Antar Ready Mix ke IKN

 

Namun sesampainya di turunan Muara Rapak ia dibangunkan oleh Alex lantaran remnya tidak berfungsi. 

“Kami mendapatkan informasi dari kernet yang pada saat kejadian itu dia posisinya tidur. Terus dibangunin oleh sopir. Dalam posisi tersebut sopir panik karena kendaraannya tidak bisa dihentikan atau direm. Jadi keterangan saksi kernet bahwa informasi yang bisa didapatkan bahwa sopir mengalami kepanikan karena rem tidak berfungsi,” kata Wadirlantas Polda Kaltim AKBP Lukman Cahyono di lokasi kejadian.

Namun pihaknya belum bisa menyimpulkan terlebih dahulu lantaran akan didalami oleh pihak yang berkompeten yakni Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD).

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Muara Rapak Balikpapan, Rem Truk Molen Diduga Blong

 

Selain itu pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap dokumen kendaraan. Ditemukan KIR truk molen bernopol AB 9034 AK belum diperpanjang. 

“Untuk SIM sopir ini ada. Untuk kendaraan lain yakni KIR itu sementara hasil pemeriksaan dokumen itu belum diperpanjang atau mati di bulan Agustus 2021,” ungkapnya.

Sementara itu muatan yang dibawa oleh truk yakni bahan pengecoran beton sebanyak 4 kubik. Rencananya bahan pengecoran tersebut akan dibawa ke kawasan Gunung Bugis, Balikpapan Barat.

“Untuk muatan yang dibawa adalah cor-coran untuk ngecor jalan yang akan digunakan di seputaran Gunung Bugis. Untuk kapasitas molen ini maksimal 5 kubik yang diangkut 4 kubik,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Regional
Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com