Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Diejek, Pemuda di Kalsel Tikam Pria yang Baru Dikenalnya hingga Tewas

Kompas.com - 19/12/2022, 17:47 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Khairina

Tim Redaksi

BANJARBARU, KOMPAS.com -Seorang pemuda di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial MR (23) ditangkap polisi setelah melakukan tindak pidana pembunuhan.

Kepala Seksi Humas Polres Banjarbaru, AKP Tajudin Noor mengatakan, MR membunuh korban KR (35) lantaran sakit hati pakaiannya diejek.

"Motif pelaku membunuh korban diduga karena sakit hati sikap dan ucapan korban yang menghina pakaian pelaku," ujar Tajudin Noor kepada wartawan, Senin (19/12/2022).

Baca juga: Mayat Perempuan Hangus Dalam Karung Ditemukan di Nunukan, Diduga Korban Pembunuhan

Peristiwa pembunuhan itu, ungkap Tajudin, dilakukan pelaku di rumah korban di Jalan Sapta Marga, Kelurahan Guntung Payung, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru pada Minggu (18/12/2022).

Ketika itu, pelaku datang ke tempat korban dengan maksud beristirahat. Namun baru saja masuk ke dalam rumah, korban mengejek pelaku.

Tak lama kemudian, korban juga menyuruh pelaku untuk membuat kopi. Di situlah pelaku memanfaatkan situasi dengan mengambil pisau di dapur.

"Pelaku kemudian mengambil pisau dapur. Saat memberikan kopi, pelaku langsung menusuk korban sebanyak lima kali," jelasnya.

Baca juga: Reka Ulang, DDS Peragakan 17 Adegan Pembunuhan Keluarganya di Magelang

Mendapat serangan dari pelaku, korban berusaha menghindar dan bermaksud kabur keluar rumah.

Namun pelaku yang sudah terlanjur kalap tetap mengejar korban dan kembali menusukkan pisau ke badan korban hingga korban tersungkur penuh luka.

"Korban sempat dilarikan ke rumah sakit oleh warga sekitar yang menyaksikan tetapi nyawanya tak tertolong dan meninggal dunia," tambahnya.

Menerima laporan adanya kasus pembunuhan, polisi kemudian melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan meminta keterangan saksi-saksi.

Berdasarkan hal tersebut, pelaku akhirnya berhasil ditangkap tanpa perlawanan dan mengakui perbuatannya menyerang korban dengan pisau hingga meninggal dunia.

"Berdasarkan keterangan pelaku, dirinya mengenal korban baru sepekan. Saat ditangkap, petugas menemukan barang pisau yang digunakan pelaku menyerang korban," pungkasnya.

Untuk kepentingan penyidikan, pelaku kini mendekam di sel tahanan Polres Banjarbaru untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Pelaku akan dikenakan Pasal 338 KUHP tentang pemenuhan dengan ancaman kurungan di atas 10 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com