Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Curi 2 Ponsel, Seorang Pria di Sumbawa Babak Belur Dihajar Warga

Kompas.com - 24/10/2022, 10:10 WIB
Susi Gustiana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Seorang warga berinisial TF (43), dilarikan ke Puskesmas Empang, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, setelah menderita luka parah akibat dihakimi massa.

TF menjadi sasaran warga karena diduga mencuri di salah satu rumah di Desa Ongko, Kecamatan Empang, Sabtu (22/10/2022) dini hari.

Baca juga: Wakili NTB di Ajang Shell Eco Marathon, Ini Spesifikasi Mobil Listrik UTS Sumbawa

Dari tangan TF, warga mendapati dua ponsel milik Manurung (60) dan Lilik Apsariwati (41), yang tinggal serumah di Dusun Maja, Desa Ongko.

Peristiwa itu bermula ketika korban terbangun karena mendengar suara berisik di rumah panggungnya. Korban lalu memeriksa rumahnya dan mendapati jendela di samping rumah terbuka.

Saat hendak menutup jendela, korban melihat sebuah tangga kayu dalam posisi berdiri di depan jendela. Korban yang curiga seseorang telah masuk ke rumahnya lalu mengambil ponsel.

Ternyata dua ponsel miliknya hilang. Ia pun langsung meminta bantuan warga hingga akhirnya maling tersebut ditangkap dan dihajar massa.

Setelah mendapat laporan dari warga terkait pencurian itu, personel Polsek Empang langsung bergerak ke tempat kejadian perkara. Petugas membawa pelaku ke puskesmas.

Kasi Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi mengatakan, massa sempat mengepung kediaman terduga pelaku sebelum melakukan penangkapan.

"Anggota kami langsung terjun ke lokasi usai mendapat laporan dari Kades Ongko. Namun ketika anggota belum tiba, terduga berhasil kabur melalui jendela rumahnya. Massa pun mengejar dan menangkapnya. Seperti dikomando, massa langsung menghakimi terduga," jelas Sumardi di Sumbawa, Senin (24/10/2022).

Baca juga: Kantor Perumdam Batulanteh Sumbawa Terbakar

Saat anggota Polsek Empang tiba di lokasi, terduga pelaku sudah babak belur dihajar massa.

"Terduga sudah dibawa ke Puskesmas Empang dan sampai saat ini dalam perawatan," kata Sumardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com