Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BBM Mahal, Nelayan di Labuan Bajo Berhenti Melaut

Kompas.com - 15/09/2022, 12:02 WIB
Nansianus Taris,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Para nelayan di Pulau Mesah, Desa Pasir Putih, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), tak bisa melaut pasca-kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Apalagi, harga BBM eceran di pulau itu jauh di atas harga yang ditentukan pemerintah. 

Kini, harga Solar subsidi di Pulau Mesah naik menjadi Rp 12.500 per liter. Sementara Pertalite dijual dengan harga Rp 15.000 per liter.

Sedangkan, harga yang ditetapkan pemerintah untuk Solar subsidi sebesar Rp 6.800 per liter dan Pertalite Rp 10.000 per liter.

Baca juga: Nelayan di Labuan Bajo Terluka Usai Tabrak Pelampung Lampu Suar, Kapal Rusak Parah

"Sejak pemerintah menetapkan harga BBM naik, di mana dalam akhir pekan ini harga solar subsidi di sini kami beli mencapai Rp 12.500 per liter di kios dan itu pun kami setengah mati untuk bisa beli karena terlalu mahal. Kami tidak mampu. Jadinya kami tidak bisa melaut," kata WT (45), seorang nelayan di Pulau Mesah, Kamis (15/9/2022).

Ia menjelaskan, para nelayan merasa heran dengan harga penjualan BBM di kepulauan yang sangat mahal.

Baca juga: 6 Fakta Labuan Bajo, dari Lokasi Side Event KTT G20 hingga Benda yang Tidak Boleh Dibawa Pulang

"Kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM ini membuat kami masyarakat tambah susah. Harga di lapangan ini tinggi sekali," ujarnya dengan kesal.

Menurutnya, banyak para nelayan di desa itu tidak melaut karna tidak sanggup membeli Solar dengan harga Rp 12.500 per liter.

"Kami berharap kepada pemerintah agar memperhatikan apa yang kami alami saat ini. Mungkin bisa atur juga harga BBM yang dijual eceran," imbuhnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com