Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Covid-19, Angka Pengangguran di Kendal Naik Menjadi 40.300 Orang

Kompas.com - 25/07/2022, 23:05 WIB
Slamet Priyatin,
Khairina

Tim Redaksi

 

KENDAL, KOMPAS.com-Angka pengangguran di Kabupaten Kendal Jawa Tengah, 2 tahun terakhir ini mengalami peningkatan.

Dari data Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kendal, angka pengangguran pada tahun 2019 sebanyak 30.800 dan pada  akhir 2021 naik menjadi 40.300 orang.

Menurut Kepala Disperinaker Kendal Cicik Sulastri, naiknya angka pengangguran itu dikarenakan pandemi Covid-19.

Baca juga: Curi 56 Tabung Elpiji, 3 Pria Pengangguran Diamankan Polres Jepara

 

Sebab, di masa pandemi, banyak perusahaan yang mengurangi produksinya, sehingga terjadi pengurangan karyawan. 

“Hampir semua daerah merasakan dampak pandemi tersebut,” kata Cicik, Senin (25/07/2022).

Cicik menambahkan, untuk mengurangi angka pengangguran itu, pihaknya menggelar job fair selama dua hari di Stadion Utama Kebondalem Kendal, 25-26 Juli.

Terdapat 31 perusahaan yang mengikuti Job Fair, 26 perusahaan  dari  Kawasan Industri Kendal (KIK) dan 5 perusahaan dari luar daerah Kendal.

Menurut Cicik, pihaknya juga sudah meluncurkan aplikasi Kendal Karier untuk memfasilitasi pencari kerja dengan perusahaan dan melangsungkan job fair mini yang akan ditindaklanjuti menjadi agenda bulanan.

Aplikasi Kendal Karier saat ini sudah diakses 6.500 pencari kerja sedangkan job fair mini diakses 1.050 pencari kerja.

“Ini salah satu bentuk untuk menekan angka pengangguran,” ujar Cicik.

Baca juga: Bermodal Seragam Brimob, Seorang Pengangguran di Medan Tipu Warga

Di samping itu, lanjut dia, pihaknya memprediksi kebutuhan tenaga kerja di KIK hingga 2024 mencapai 20 ribu orang, 11 ribu di antaranya kini sudah terserap di beberapa perusahaan yang ada.

Cicik berharap, dalam kurun waktu dua tahun ke depan, 8.350 tenaga kerja bisa terserap untuk memenuhi program kebutuhan tenaga kerja 2022-2023.

“Kami  juga sudah melakukan MoU dengan kementerian dan beberapa perguruan tinggi untuk mendampingi pelaku usaha unggulan, supaya sektor industri dan UMKM bisa bergerak bersama untuk menyongsong bangkitnya ekonomi Kabupaten Kendal,” jelas Cicik.

Terkait dengan itu, usai membuka job fair, Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan, job fair ini supaya bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Kendal.

Dico juga mendorong penuh transformasi job fair berbasis digitalisasi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com