KOMPAS.com - Jenazah Bambang Karyanto (45), tenaga kerja Indonesia asal Kabupaten Lampung Timur tertahan di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta.
Proses pemulangan jenazah TKI tersebut tertahan karena biaya pemulangan jenazah TKI dibawa kabur calo.
Bambang meninggal di Malaysia karena sakit dan dijadwalkan tiba di Indonesia pada Selasa (12/7/2022).
Namun jenazah belum diterima keluarga karena masalah uang pemulangan di kargo bandara.
Baca juga: Uang Dibawa Kabur Calo, Jenazah TKI yang Meninggal di Malaysia Belum Bisa Dipulangkan
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Lampung Timur Budi Yul Hartono membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya proses pemulangan terhenti karena biaya pemulangan jenazah TKI belum dibayar.
"Informasinya, jenazah telah tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno Hatta Selasa (12/7/2022)," bebernya.
"Sebenarnya semuanya sudah siap, tapi uang yang untuk bayar kargo itu dibawa lari sama calo atau dari pihak yang tidak bertanggung jawab," ungkapnya.
Kendati demikian, ia belum mengetahui siapa yang melakukan hal tersebut.
Baca juga: Polisi Selamatkan 42 TKI Ilegal yang Akan Diselundupkan ke Singapura dan Malaysia
"Saya pun masih belum tau itu siapa yang membawa lari uang tersebut," tuturnya.
"Lalu dari tim SBMI ataupun organisasi terkait dengan migran ini, masih mencari tahu, kenapa sampai uang tersebut dibawa lari," lanjutnya.
Menurutnya, hal tersebut yang menjadi kendala pemulangan jenazah TKI.
"Akhirnya tidak bisa terbayar untuk diberangkatkan pemulangannya. Makanya terhenti pemulangan itu," kata dia.
Baca juga: Rayu dan Selundupkan 16 Warga Lombok Jadi TKI Ilegal di Malaysia, 7 Orang Ditangkap
Ia juga menjelaskan, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan pihak BP2MI terkait pemulangan jenazah.
"Kita terus koordinasi dengan BP2MI untuk segera dilakukan pemulangan," sebutnya.