Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akses Antardesa di Maluku Tengah Putus akibat Jalan Ambles

Kompas.com - 13/07/2022, 13:53 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Akses jalan yang menghubungkan sejumlah desa di Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, ambles setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Insiden jalan ambles itu terjadi tepat di Dusun Tomol, Desa Liang, Kecamatan Salahutu, pada Selasa (12/7/2022) petang.

“Itu kejadiannya pas ada hujan deras Selasa kemarin,” kata Ali Samual, warga Desa Liang, kepada Kompas.com via telepon seluler, Rabu (13/7/2022).

Ali yang juga anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) di Desa Liang mengatakan, akibat kejadian itu, akses transportasi yang menghubungkan Desa Liang dengan sejumlah desa di lainnya di Kecamatan Salahutu lumpuh total.

Baca juga: Longsor di Maluku Tengah, Akses Antardesa Lumpuh, Jaringan Listrik Putus

“Saat ini tidak bisa lewat lumpuh total, mungkin harus bikin jembatan darurat baru bisa lewat di situ” ujarnya.

Menurutnya, jalan itu ambles lantaran tidak mampu menampung saluran air yang mengalir di bawah jalan tersebut.

“Itu ada dekar (saluran air) pas di bawah jalan itu, jadi mungkin salurannya tersumbat lalu jebol,” katanya.

Baca juga: Nekat Seberangi Sungai yang Sedang Meluap, Seorang Ibu di Maluku Tengah Tewas Terseret Arus

Tiga hari yang lalu, musibah longsor dan pohon tumbang juga terjadi di hutan Desa Morela, Kecamatan Leihitu, yang berbatasan langsung dengan Desa Liang. Akibatnya, jalur tersebut tak bisa dilalui kendaraan.

Di hari yang sama, jalan ambles juga terjadi di Desa Kaitetu, Kecamatan Leihitu. Kejadian itu membuat akses antardesa lumpuh. Warga segera bergotong royong membangun jembatan darurat dengan batang kayu.

Terkait kerusakan sejumlah akses jalan yang terjadi di wilayah itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Tengah, Abdul Latif Key mengaku bahwa musibah itu menjadi kewenangan pemerintah provinsi.

“Sebab ruas jalan yang ambles itu merupakan ruas jalan provinsi bukan kabupaten,” katanya.

Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua juga mengungkapkan hal yang sama. Ia menyebut, penanganan kerusakan jalan akibat banjir dan longsor menjadi kewenangan balai sungai dan Pemerintah Provinsi Maluku.

“Untuk jalan yang rusak, tanggul yang jebol kita sudah koordinasi dengan balai sungai dan Pemprov Maluku karena itu kewenangan mereka,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com