AMBON, KOMPAS.com - Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua berjanji membantu warga yang menjadi korban banjir dan longsor di wilayah tersebut.
Menurut Abua, Pemkab Maluku Tengah akan membantu warga terdampak bencana sesuai kemampuan keuangan daerah.
“Tentu kita akan membantu sesuai kewenangan kita seperti yang telah kita lakukan saat bencana sebelumnya. Kita juga harus melihat kemampuan keuangan daerah,” kata Abua kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Selasa (12/7/2022).
Banjir dan longsor melanda sejumlah kecamatan di Maluku Tengah selama sepekan terakhir.
Di Desa Kaitetu, Kecamatan Leihitu, banyak rumah warga yang terendam banjir selama berhari-hari hingga memaksa ratusan warga mengungsi.
Baca juga: 3 Rumah Warga Hanyut Terbawa Banjir di Pulau Haruku Maluku Tengah
Ada juga tiga rumah warga yang rusak tertimpa longsor di Desa Negeri Lima. Sedangkan di Desa Hila, sebuah pesantren rusak diterjang longsor.
Menurut Abua, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Tengah telah turun ke sejumlah lokasi bencana untuk mendata kerusakan akibat banjir dan longsor.
“Tim dari bencana (BPBD) sudah turun ke lapangan nanti setelah itu kita akan membantu merehab rumah-rumah warga yang rusak, kita akan sesuaikan dengan kebutuhan anggaran daerah,” ungkapnya.