Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Bencana di Maluku Tengah Minta Bantuan, Bupati: Kita Bantu Sesuai Kewenangan

Kompas.com - 12/07/2022, 20:36 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua berjanji membantu warga yang menjadi korban banjir dan longsor di wilayah tersebut.

Menurut Abua, Pemkab Maluku Tengah akan membantu warga terdampak bencana sesuai kemampuan keuangan daerah.

“Tentu kita akan membantu sesuai kewenangan kita seperti yang telah kita lakukan saat bencana sebelumnya. Kita juga harus melihat kemampuan keuangan daerah,” kata Abua kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Selasa (12/7/2022).

Banjir dan longsor melanda sejumlah kecamatan di Maluku Tengah selama sepekan terakhir.

Di Desa Kaitetu, Kecamatan Leihitu, banyak rumah warga yang terendam banjir selama berhari-hari hingga memaksa ratusan warga mengungsi.

Baca juga: 3 Rumah Warga Hanyut Terbawa Banjir di Pulau Haruku Maluku Tengah

Ada juga tiga rumah warga yang rusak tertimpa longsor di Desa Negeri Lima. Sedangkan di Desa Hila, sebuah pesantren rusak diterjang longsor.

Sungai di Desa Rohomoni, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah meluap hingga menyebabkan banjir setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada Senin (11/7/2022). Akibat musibah itu tiga rumah warga hanyut ke laut dan puluhan rumah lainnya terendamFoto dok warga Sungai di Desa Rohomoni, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah meluap hingga menyebabkan banjir setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada Senin (11/7/2022). Akibat musibah itu tiga rumah warga hanyut ke laut dan puluhan rumah lainnya terendam
Sejumlah rumah di Pulau Haruku dan beberapa kecamatan di Pulau Seram juga terendam banjir. Lalu, tiga rumah di Desa Rohomoni hanyut ke laut akibat terseret banjir.

Menurut Abua, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Tengah telah turun ke sejumlah lokasi bencana untuk mendata kerusakan akibat banjir dan longsor.

“Tim dari bencana (BPBD) sudah turun ke lapangan nanti setelah itu kita akan membantu merehab rumah-rumah warga yang rusak, kita akan sesuaikan dengan kebutuhan anggaran daerah,” ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com