Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penutupan Pasar Hewan Diperpanjang, Penanganan PMK Gunakan Pola Covid-19

Kompas.com - 03/06/2022, 17:48 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Penutupan pasar hewan di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, diperpanjang sebagai dampak merebaknya penyakit mulut dan kuku (PMK).

Jika sebelumnya penutupan dilakukan 22 Mei-6 Juni 2022, saat ini diberlakukan keputusan penutupan pada 7-20 Juni 2022.

Baca juga: DKP3 Kota Depok Deteksi 42 Ekor Sapi di 3 Kecamatan Diduga Terjangkit PMK

Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan, pada 21 Mei 2022, tercatat ada 29 kasus PMK. Namun pada Kamis (2/6/2022), telah mencapai 741 sapi.

"Dinas Pertanian, Perikanan, dan Pangan (Dispertanikap) melakukan monitoring di kandang-kandang untuk memberi pelayanan jika ada hewan yang terindikasi terkena PMK," ungkapnya, Jumat (3/6/2022).

Ngesti mengungkapkan, Gugus Tugas Penanganan PMK telah bergerak. Namun penyebaran PMK terjadi sangat cepat. Dia mencontohkan di Desa Kalisidi Kecamatan Ungaran Barat, ada 210 sapi yang terkena, dengan lima ekor di antaranya mati.

Kendala utama penanganan PMK adalah keterbatasan jumlah petugas kesehatan hewan di lapangan. "Dokter hewan lapangan saat ini baru ada 12 orang dan 14 paramedis kesehatan hewan. maka akan dikerahkan juga relawan kesehatan hewan untuk membantu penanganan," kata Ngesti.

Sementara Kapolres Semarang, AKBP Yovan Fatika HA menyampaikan cara bertindak dalam penanganan PMK sama seperti penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19.

"Untuk tingkat kecamatan, anggota Bhabinkamtibmas bersama Babinsa serta perangkat desa sudah melakukan sambang dan sosialisasi tentang virus PMK dan kebersihan kandang," terangnya.

Terpisah, Kapolsek Kaliwungu Polres Semarang Iptu Wardoyo menyampaikan total ada 31 sapi di wilayahnya yang terkena PMK. Dari jumlah tersebut, 16 di antaranya telah dinyatakan sembuh.

"Ada pendampingan dari dokter hewan Ali Hujarat terhadap ternak yang sakit, dengan perawatan total akhirnya bisa sembuh," jelasnya.

Baca juga: Kabupaten Bandung Tak Punya Anggaran Pemusnahan Hewan Terjangkit PMK

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com