Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmikan Banten International Stadium, Gubernur Wahidin: Jakarta Punya JIS, Banten Punya BIS

Kompas.com - 09/05/2022, 23:56 WIB
Rasyid Ridho,
Khairina

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Gubernur Banten Wahidin Halim meresmikan Banten International Stadium (BIS) di Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang, Senin (9/5/2022) malam.

Dalam sambutannya, Wahidin mengatakan, Banten tak mau kalah dengan DKI Jakarta yang memiliki Jakarta International Stadium (JIS), maka Banten punya BIS.

"Stadion kita beri nama Banten International Stadium. Kalau di Jakarta ada JIS, Kita juga punya BIS. Banten harus punya lapangan terbaik," kata Wahidin dalam sambutannya. Senin.

Baca juga: Peresmian Banten International Stadium Habiskan Rp 2,4 Miliar

Menurut Wahidin, BIS menjadi salah satu stadion terbaik di Indonesia yang berstandar internasional dengan biaya pembangunannya menghabiskan hampir Rp1 triliun.

Dikatakan Wahidin, BIS dibangun untuk masyarakat Banten yang rindu memiliki sebuah lapangan sepak bola yang layak dan bertaraf Internasional.

"BIS dibangun untuk memenuhi harapan-harapan masyarakat Banten," ujar Wahidin.

Baca juga: Malam Ini, Gubernur Banten Resmikan Banten International Stadium

Untuk itu, mantan Wali Kota Tangerang itu meminta masyarakat Banten untuk bersama-sama menjaga dan merawat BIS agar tidak kotor dan rusak.

"Masyarakat untuk ikut serta merawat, memelihara, menjaga agar kita bisa menjadi masyarakat yang beradab bukan masyarakat yang jorok," kata Wahidin.

Wahidin pun mempersilakan seluruh masyarakat Banten untuk memanfaatkan BIS menjadi pusat olahraga agar masyarakat bahagia.

"Saya buka dan terbuka untuk siapa saja boleh main bola di tempat ini (BIS)," tandas Wahidin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com