BANYUMAS, KOMPAS.com - Hujan deras kembali menyebabkan banjir di sebagian wilayah Kabupaten Banyumas dan Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (18/3/2022).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Wijonardi mengatakan, banjir di Kecamatan Nusawungu telah terjadi sejak Selasa (15/3/2022).
Baca juga: Banjir Rendam Rendam 3.121,3 Hektar Sawah, Pemkab Purworejo Klaim Tak Ada Gagal Panen
"Kemarin sudah mulai surut kurang dari 20 sentimeter. Tapi hujan lebat sejak Jumat dini hari menyebabkan genangan banjir kembali tinggi," kata Wijonardi kepada wartawan, Jumat.
Wijonardi mengatakan, sejumlah warga yang terdampak dievakuasi ke tempat pengungsian.
Adapun tempat pengungsian yang disiapkan yaitu, Balai Desa Kedungbenda, Balai Desa Klumprit, SMK Negeri Nusawungu, dan Pasar Desa Banjareja,
Sementara itu, genangan air yang menggenangi sebagian wilayah Kabupaten Banyumas sejak Selasa, juga kembali tinggi akibat diguyur hujan Jumat dini hari.
Sekretaris BPBD Banyumas Gatot Eprie menjelaskan, terdapat lima desa di Kecamatan Sumpiuh dan Tambak yang terdampak banjir.
Sebagian 47 orang warga Dea Gebangsari, Kecamatan Tambak, juga terpaksa kembali ke pengungsian karena rumahnya kembali terendam banjir.
"Ketinggian air di beberapa desa di Kecamatan Tambak ntara 20-70 centimeter," kata Gatot.
Baca juga: Banjir Bandang Terjang 2 Desa di Banyumas, Puluhan Rumah Rusak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.