Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Pasien Varian Omicron di Belitung Sudah Dinyatakan Sembuh

Kompas.com - 03/02/2022, 07:58 WIB
Heru Dahnur ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BELITUNG, KOMPAS.com - Pasien Covid-19 yang terkonfirmasi positif varian Omicron di Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung bertambah dari delapan orang menjadi sembilan orang.

Saat ini seluruh pasien tersebut dipastikan sembuh setelah menjalani karantina mandiri.

"Benar, seluruh pasien sudah sembuh," kata Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Belitung, Joko Sarjono saat dihubungi Kompas.com, Rabu (2/2/2022) malam.

Baca juga: 108 Kasus Positif Varian Omicron Tercatat di Jatim, Begini Upaya Pemprov

Joko menuturkan, seluruh pasien rata-rata mengalami gejala ringan dan telah menyelesaikan rawat karantina secara mandiri.

Uji sampel terhadap sembilan pasien dilakukan pada 24 Januari 2022 di laboratorium Genomik Solidaritas Indonesia (GSI) Jakarta.

Pada 1 Februari 2022 hasil pemeriksaan sebanyak 8 sampel diterima Pemkab Belitung.

Hasil pemeriksaan itu dinyatakan positif varian Omicron.

Hari berikutnya keluar lagi satu hasil pemeriksaan yang juga dinyatakan terjangkit varian Omicron.

Sehingga dari sembilan sampel yang dikirim ke GSI, seluruhnya positif mengandung varian baru jenis Omicron.

Sebaran varian Omicron diduga berasal dari klaster luar daerah. Salah seorang pasien diketahui pernah melakukan perjalanan ke Jakarta.

Sekretaris Satuan Tugas Covid-19 Bangka Belitung Mikron Antariksa juga membenarkan bahwa sebanyak sembilan pasien yang terkonfirmasi varian Omicron telah dinyatakan sembuh.

Informasi keberadaan varian Omicron baru muncul ke publik karena hasil pemeriksaannya diterima pada 1 Februari 2022.

Sementara sampel pasien telah dikirimkan sejak 24 Januari 2022.

Dalam rentang waktu tersebut pasien telah menjalani karantina mandiri hingga dinyatakan sembuh.

Baca juga: 8 Pasien Omicron di Belitung Sudah Dinyatakan Sembuh

Selanjutnya upaya pencegahan kata Mikron, lebih menekankan pada pelaksanaan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, menggunakan masker, dan mencuci tangan.

"Untuk fasilitas kesehatan tidak ada masalah karena sejak gelombang pertama sudah dipersiapkan. Sudah ada antisipasi, yang perlu ditekankan itu protokol kesehatannya," ujar Mikron.

Mikron menambahkan, pemerintah daerah saat ini menggiatkan vaksinasi dosis ketiga atau vaksinasi booster demi mewujudkan daya tahan kelompok (herd immunity).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com