Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19, Ini Arahan Sandiaga Uno untuk Pariwisata Jabar

Kompas.com - 20/10/2021, 06:52 WIB
Ari Maulana Karang,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com – Pemerintah mewaspadai gelombang ketiga Covid-19 yang diprediksi terjadi pada akhir tahun ini, sekitar libur Natal dan Tahun Baru.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengingatkan para pelaku wisata di Jawa Barat untuk mengantisipasi hal itu dengan meningkatkan disiplin penerapan protokol kesehatan.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 19 Oktober 2021

“Terutama di Jabar, karena di Jabar ini banyak sekali destinasinya, untuk meningkatkan protokol kesehatan,” jelas Sandi usai meninjau Desa Wisata Ciburial di Desa Sukalaksana, Kecamatan Samarang, Senin (18/10/2021) sore.

Sandi menyampaikan, Presiden Jokowi sempat mengingatkan menurunnya disiplin protokol kesehatan di sejumlah tempat wisata saat rapat terbatas virtual pada Senin (18/10/2021). Sandiaga pun mencatat hal itu.

“Ini jadi catatan kita agar pariwisata dapat dibuka seiring dengan peningkatan vaksin dan juga peningkatan secara ketat disiplin prokes, jangan sampai di Nataru nanti kita melihat lonjakan lagi dan kita tidak siap,” katanya.

Sandi telah menginstruksikan Kementerian Pariwisata untuk meningkatkan protokol kesehatan di tempat wisata.

Untuk menghadapi potensi gelombang ketiga, pemerintah mempercepat vaksinasi, testing (tes Covid-19), tracing (pelacakan), dan treatment (penindakan).

Peningkatan protokol kesehatan yang terintegrasi dengan PeduliLindungi serta sertifikat CHSE untuk tempat wisata juga ditingkatkan.

“Saya titip sekali PeduliLindungi ini diperluas, karena ini sarana kita,” katanya.

Sandi tak bisa memastikan apakah aplikasi PeduliLindungi akan menjadi salah satu syarat masuk ke lokasi wisata. Namun, pihaknya mendorong penggunaan aplikasi PeduliLindungi dan program sertifikasi CHSE.

Baca juga: Terkait Gempa Bali, Sandiaga Pastikan Fasilitas Wisata Tidak Terganggu

“Kami ada beberapa temuan di lapangan dimana sinyal kurang dan permasalahan download, tapi kita mendorong distribusi peduli lindungi, sertifikasi CHSE ditingkatkan,” jelasnya.

Untuk destinasi wisata, akan ada sejumlah penyesuaian seiring menurunnya status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Seperti pembukaan bioskop, taman rekreasi, dan aturan anak di bawah 12 tahun masuk ke lokasi wisata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com