KEBUMEN, KOMPAS.com - Seorang petani di Desa Jatirata, Kecamatan Buayan, Kebumen, Jawa Tengah dilaporkan tewas setelah tersambar petir, Senin (18/10/2021).
Kasi Humas Polres Iptu Tugiman menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi saat korban bernama Mad Saedi (71) tengah membajak sawah menggunakan traktor sekitar pukul 14.00 WIB.
"Peristiwa tersebut terjadi bersamaan dengan hujan turun," kata Tugiman kepada wartawan, Senin.
Baca juga: Efek Dahsyatnya Bom Mother of Satan di Ciremai, Membuat Longsor dan Ledakannya Dikira Suara Petir
Peristiwa tersebut kali pertama diketahui Tohir (66) dan Dimyati (60) saat sedang menggarap sawah yang berjarak sekitar 200 meter dari lokasi korban.
Sesaat setelah kilatan cahaya muncul, keduanya dikejutkan dengan pemandangan aneh di mana mesin traktor korban berjalan tanpa awak.
"Melihat mesin traktor berjalan tanpa joki, lalu keduanya mengecek kondisi korban. Saat itu korban sudah tidak bergerak," ujar Tugiman.
Dari hasil olah TKP, kuat dugaan korban meninggal karena tersambar petir.
Keterangan ini diperkuat dari hasil pemeriksaan Puskesmas Buayan yang menemukan bekas luka bakar di tubuh Saedi.
"Berdasarkan data-data di lapangan, kuat dugaan korban meninggal karena tersambar petir. Sesuai keterangan saksi-saksi di lapangan," kata Tugiman.
Baca juga: Cuaca Ekstrem, Empat Penambang Timah Tradisional Jadi Korban Sambaran Petir
Atas kejadian itu, Tugiman mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu memperhatikan keselamatannya, terutama saat membajak sawah.
Warga diimbau untuk segera mengakhiri aktivitasnya di sawah saat hujan turun.
"Baiknya jika mulai hujan, petani segera menghentikan aktivitasnya. Tanah lapang tempat yang berbahaya saat hujan. Petir bisa datang pada waktu yang tak disangka," ujar Tugiman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.